Penanganan Malaria di Pohuwato Didukung Penambang Rakyat

- Jurnalis

Kamis, 6 Maret 2025 - 16:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Ketua DPC APRI Kabupaten Pohuwato Limonu Hippy, (dok. regamedianews).

Caption: Ketua DPC APRI Kabupaten Pohuwato Limonu Hippy, (dok. regamedianews).

Pohuwato,- Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Penambang Rakyat Indonesia (APRI) Pohuwato, Limonu Hippy, mendukung dan ikut mengambil peran dalam upaya membantu pemerintah dalam rangka pemberantasan wabah malaria di Bumi Panua (Pohuwato).

Menurut Limonu, dalam rangka membasmi wabah penyakit malaria tidak saja menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi merupakan tanggung jawab dan perhatian oleh semua elemen yang ada, termasuk didalamnya peran dan kontribisi serta partisipasi para pelaku usaha tambang lokal.

“Minimal dapat berkontribusi dalam merehabilitasi dan menutup kembali kubangan-kubangan pasca tambang yang menjadi genangan air yang tidak menutup kemungkinan menjadi sarang nyamuk yang membawa wabah penyakit Malaria dan lain sebagainya,” tutur Limonu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih lanjut Limonu mengatakan, untuk itu pihaknya menghimbau dan mengajak para penambang rakyat untuk turut membantu upaya pemerintah, dalam membasmi wabah penyakit malaria di Bumi Panua dan Provinsi Gorontalo pada umumnya.

“Kami berharap ada kesadaran dan kerjasama yang baik untuk mengendalikan lingkungan dengan melakukan rehabilitasi kembali dengan menutup kembali kubangan yang merupakan bekas galian yang sudah tidak produktif lagi, agar tidak menjadi sarang nyamuk, yang tujuannya untuk mengendalikan lingkungan dan meminimalisir penyebaran wabah malaria ini,” ujar Limonu.

Baca Juga :  Jalan Raya Pasar Bungkak Sampang Jadi Sasaran Penyekatan

Selanjutnya Limonu juga menghimbau, masyarakat berkomitmen untuk senantiasa sama-sama membasmi wabah penyakit malaria, yang bisa mengancam kehidupan semua orang.

“Wabah penyakit Malaria ini sangat berbahaya bagi kita semua manakala tidak teratasi dengan baik. Untuk itu, saya pula berharap kepada semua masyarakat untuk sama-sama berpartisipasi membantu pemerintah dalam upaya membasmi wabah penyakit malaria ini,” imbau Limonu.

Tujuannya kata Limonu, untuk menyelematkan kehidupan semua orang agar terhindar dari penyakit yang sangat berbahaya itu, yakni dengan menjaga kebersihan lingkungan masing-masing agar tidak menjadi sarang nyamuk malaria.

“Sebab sumber wabah penyakit malaria itu, tidak semata-mata dari lokasi tambang. Tidak menutup kemungkinan, dari lingkungan pemukiman kita sendiri. Sehingga, kita tidak saling menjustisifikasi bahwa sumber penyakit malaria itu hanya dari lokasi tambang,” terang Limonu.

Baca Juga :  Pentingnya Menjaga Persatuan Menjelang Pilkada 2024

Walaupun lanjut Limonu, terdeteksi melalui Rumah Sakit dan Puskesmas paling banyak yang mengidap penyakit malaria itu adalah penambang.

“Padahal tidak menutup kemungkinan, mereka sebelum naik ke tambang sudah mengidap penyakit malaria dari rumah,” imbuhnya.

Limonu sangat optimis wabah penyakit malaria akan hengkang dari Bumi Panua dan Gorontalo pada umumnya, manakala semua pihak solid dan memiliki kesadaran yang sama untuk bersama-sama membasmi penyakit yang mematikan itu.

“Terutama, peran dan partisipasi serta perhatian penuh dari para masyarakat penambang rakyat sebagai wujud tanggung jawab masyarakat penambang itu sendiri,” tutur Limonu.

Terakhir Limonu berharap, disamping melakukan penutupan kubangan-kubangan lokasi pasca tambang, kiranya masyarakat penambang juga senantiasa berkoordinasi dengan tim yang telah dibentuk oleh pemerintah daerah.

“Untuk, melakukan fogging serta pemberian serbuk Abate, sehingga mempercepat pemberantasan wabah malaria ini,” pungkasnya.

Berita Terkait

Kamesworo Ajak Napi Rutan Sampang Hidup Sehat
DPRKP Pamekasan Siap Lanjutkan Program RTLH
‘Podcast’ Karutan Sampang Kupas Program Pembinaan
Fraksi PKB Tampung Aspirasi Aktivis Pamekasan
Harpelnas, BPJS Ketenagakerjaan Sumenep Optimalkan Layanan
Kabupaten Sampang Darurat Kasus Campak
Lapas Narkotika Pamekasan Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW
Bawa Massa, Mantan Kades di Bangkalan Demo Pemda

Berita Terkait

Jumat, 12 September 2025 - 15:47 WIB

Kamesworo Ajak Napi Rutan Sampang Hidup Sehat

Jumat, 12 September 2025 - 10:21 WIB

DPRKP Pamekasan Siap Lanjutkan Program RTLH

Jumat, 12 September 2025 - 08:33 WIB

‘Podcast’ Karutan Sampang Kupas Program Pembinaan

Kamis, 11 September 2025 - 20:27 WIB

Fraksi PKB Tampung Aspirasi Aktivis Pamekasan

Kamis, 11 September 2025 - 07:00 WIB

Kabupaten Sampang Darurat Kasus Campak

Berita Terbaru

Caption: suasana keakraban Karutan Kelas IIB Sampang (Kamesworo) dengan warga binaan, usai senam bersama dan bagikan vitamin, (foto istimewa).

Daerah

Kamesworo Ajak Napi Rutan Sampang Hidup Sehat

Jumat, 12 Sep 2025 - 15:47 WIB

Caption: Muharram, pejabat penanggung jawab program RTLH, DPRKP Pamekasan, (dok. regamedianews).

Daerah

DPRKP Pamekasan Siap Lanjutkan Program RTLH

Jumat, 12 Sep 2025 - 10:21 WIB

Caption: Kepala Rutan Kelas IIB Sampang Kamesworo, saat podcast di studio radio Salsabila FM,  (foto istimewa).

Daerah

‘Podcast’ Karutan Sampang Kupas Program Pembinaan

Jumat, 12 Sep 2025 - 08:33 WIB

Caption: Ketua Fraksi PKB DPRD Pamekasan, Moh Faridi, sampaikan arahannya saat gelar serap aspirasi bersama aktivis, (dok. regamedianews).

Daerah

Fraksi PKB Tampung Aspirasi Aktivis Pamekasan

Kamis, 11 Sep 2025 - 20:27 WIB

Caption: Polres Gorontalo Utara terbitkan surat penetapan DPO terhadap pelaku pembunuhan wanita di Desa Mebongo, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Suami Korban Pembunuhan di Gorut Masuk DPO

Kamis, 11 Sep 2025 - 19:28 WIB