Satpol PP Sampang Bersih-Bersih PKL ‘Mokong’

- Jurnalis

Rabu, 9 April 2025 - 21:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: petugas Satpol PP saat menertibkan PKL yang bandel berjualan di area terlarang di Alun-Alun Trunojoyo Sampang, (dok. regamedianews).

Caption: petugas Satpol PP saat menertibkan PKL yang bandel berjualan di area terlarang di Alun-Alun Trunojoyo Sampang, (dok. regamedianews).

Sampang,- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sampang, terus menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang mokong (bandel).

Hal itu terlihat, ketika petugas penegak Perda ini menertibkan PKL Alun-Alun Trunojoyo beroperasi di area terlarang, Selasa (8/4/25) malam.

Bahkan, tidak segan-segan mengangkut dan mengamankan lapak milik PKL yang bandel, ke kantor Satpol PP setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Terutama, PKL yang berjualan di sisi selatan, utara dan didalam Alun-Alun Trunojoyo.

Baca Juga :  Ketua Ormas GAIB: Miris, Oknum Pers Buat Opini Hoax

Kabid Trantibum Satpol PP Sampang, Suaidi Asikin, mengaku berkali-kali melakukan himbauan dan peringatan.

“Dari dulu kita sudah gunakan sistem kemanusiaan, zona yang dilarang Perbup, kita tertibkan,” ujarnya kepada awak media.

Suaidi mengatakan, keberadaan lapak PKL berdiri di atas fasilitas umum, berupa trotoar jalan, mengganggu aktivitas sekitar.

“Setelah berjualan, mereka meninggalkan lapaknya begitu saja. Kondisi itu membuat kesan kumuh,” ungkapnya.

Baca Juga :  Pemaparan Visi-Misi Empat Bakal Calon Rektor UTM Berlangsung Sengit

Semestinya, kata Suaidi, mereka bisa menertibkan sendiri, sehingga keberadaanya tidak melanggar aturan.

“Meski berkali-kali diberi peringatan, ternyata tetap saja meninggalkan lapaknya di lokasi jualan selama 24 jam penuh,” bebernya.

Maka dari itu, tegas Suaidi, langkah tegas harus dilakukan, agar tidak terkesan melakukan pembiaran.

“Namun kami juga apresiasi PKL yang taat aturan. Tetapi bagi yang mokong langsung ditindak tegas,” tandasnya.

Berita Terkait

BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan
Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah
UTM Berkomitmen Jadi Lokomotif Inovasi
Pemkab Sampang Dorong Transformasi ‘Pemerintah Digital’
Momen HAN 2025: Anak Binaan Punya Hak Sama
Didemo PMII, Bupati Bangkalan Sebut Lakukan Pembenahan
Tak Pakai Helm, Dominasi Pelanggar Lalin di Sampang
Rutan Sampang Peduli Anak Warga Binaan

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 14:18 WIB

BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:25 WIB

Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah

Kamis, 24 Juli 2025 - 21:48 WIB

UTM Berkomitmen Jadi Lokomotif Inovasi

Kamis, 24 Juli 2025 - 08:57 WIB

Pemkab Sampang Dorong Transformasi ‘Pemerintah Digital’

Rabu, 23 Juli 2025 - 23:12 WIB

Momen HAN 2025: Anak Binaan Punya Hak Sama

Berita Terbaru

Caption: Pengurus BEM Unira saat menyatakan sikap kekecewaannya terhadap Bupati Pamekasan, (dok. regamedianews).

Daerah

BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan

Jumat, 25 Jul 2025 - 14:18 WIB

Caption: Kepala Rutan Sampang Kamesworo, memberikan buku karya warga binaan kepada Sekdakab Sampang, Yuliadi Setiyawan, (dok. regamedianews).

Daerah

Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:25 WIB

Caption: Tim Inafis Polres Pamekasan  melakukan pemeriksaan terhadap korban pembunuhan di Desa Ambeder, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polisi Ungkap Pembunuhan Pria Ambeder Pamekasan

Kamis, 24 Jul 2025 - 23:20 WIB

Caption: Rektor UTM (Prof. Dr. Safi) menyerahkan sertifikat penghargaan kepada Anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan RI (Fathan Subchi).

Daerah

UTM Berkomitmen Jadi Lokomotif Inovasi

Kamis, 24 Jul 2025 - 21:48 WIB

Caption: Achmad Bahri dan Didiyanto kuasa hukum Syamsiyah, saat diwawancara awak media di Pengadilan Negeri Sampang, usai sidang tanggapan JPU soal eksepsi, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kuasa Hukum ‘Syamsiyah’: Yakin Terdakwa Dibebaskan

Kamis, 24 Jul 2025 - 20:13 WIB