Sampang,- Peristiwa pembakaran mobil di Sampang, Madura, Jawa Timur, masih menjadi PR polisi.
Pasalnya, hingga saat ini korps berseragam cokelat tersebut, terus melakukan penyelidikan (lidik).
Terbaru, aksi teror pembakaran mobil dilakukan terang-terangan, oleh orang tak dikenal (OTK).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti terjadi di Dusun Bra’alah, Desa Bajrasokah, Kecamatan Kedungdung, Minggu (17/8/25) kemarin.
Satu unit mobil dan sepeda motor, milik Abd Manan, hangus terbakar didalam garasi rumahnya.
“Masih proses lidik,” ujar Plh Kasi Humas Polres Sampang, AKP Eko Puji Waluyo, Rabu (20/8).
Kepada awak media ia mengatakan, akan memberikan informasi setelah ada perkembangan lidik.
“Nanti setelah ada perkembangan, pasti kami informasikan,” ucap eks Kapolsek Ketapang ini.
Eko mengungkapkan, menurut pengaduan pelapor, mobilnya dibakar empat OTK.
Kronologinya, saat korban sedang istirahat, terdengar bunyi orang di sekitar rumahnya.
“Ketika dicek ternyata benar ada orang,” ujarnya.
Spontan, korban langsung keluar, namun pintu rumah ditahan oleh pelaku dari luar.
“Lantas korban lewat pintu lain, ketika diluar sudah melihat mobilnya di garasi sudah terbakar,” terangnya.
Saat itu juga, jelas Eko, korban melihat empat orang pelaku (OTK, red), melarikan diri.
“Korban melihat pelaku kabur ke arah timur, dan sempat dikejar tapi tak tertangkap,” ungkapnya.
Atas kejadian tersebut, korban ditaksir mengalami kerugian sekitar Rp165 juta.
“Satreskrim sudah melakukan olah TKP,” ujar Pama Polres Sampang ini.
Eko mengaku, hingga kini, kepolisian terus melakukan penyelidikan.
“Kami (polisi) terus berusaha, mengungkap siapa dalang dibalik aksi teror yang meresahkan masyarakat,” pungkasnya.
Penulis : Harry
Editor : Redaksi