Daerah  

Rapat Persiapan PKKMB 2018, Ini Penjelasan Wakil Rektor Tiga Bagian Kemahasiswaan UTM

Bangkalan, (regamedianews.con) – Adanya kegiatan rapat Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) yang dilaksanakan Universitas Trunojoyo Madura (UTM) pada Jum’at (13/07/2018) kemarin, merupakan arahan dari rektorium yang mengiginkan keterlibatan semua pihak didalamnya panitia PKKMB yang melibatkan dari unsur pimpinan dosen karyawan dan mahasiswa.

Hal itu sesuai prosedur merujuk pada surat edaran Sekretaris jendral Nomor 2440/A.A2/TU/2017 tentang Pedoman Pembinaan Kesadaran Bela Negara dalam Kegiatan Pengenalan Kampus bagi Mahasiswa Baru dan Surat Edaran direktur Jendral Pembelajaran dan kemahasiswaaan Nomor 253/B/SE/VIII/2016 tentang Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru.

“Sebenarnya hampir sama dengan pelaksanaan sebelumnya, akan tetapi pada tahun 2018 ini yang bertanggung jawab penuh adalah rektor di bantu oleh dosen, karyawan dan mahasiswa. Acara tersebut akan dimulai pada tanggal 14 agustus 2018 mendatang,” kata Wakil Rektor tiga bagian kemahasiswaan UTM, Boedi Mustiko, Sabtu (14/07).

Perlu diketahui bersama, lanjut Boedi, bahwasanya mahasiswa baru pada tahun 2018 ini mengalami peningkatan pagu sesuai dengan kesepakatan pimpinan yaitu 5000 mahasiswa. Untuk mengantisispasi itu semua rapat hari ini merupakan persiapan untuk menyambut mahasiswa baru yang tentunya harus berkordinasi baik antara BEM-KM dan DPM Universitas serta seluruh panitia terkait.

“Harapannya meskipun pagu bertambah, semoga acara PKKMB 2018 berjalan dengan lancar dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, juga titipan pak dirjen acara tersebut harus bersih dari radikalisme,” tandasnya.

Boedi menambahkan, ini merupakan sejarah baru kepemimpinannya Sahit selaku Presiden Mahasiswa UTM, karena pada tahun-tahun sebelunya mulai dari unibang acara pembukaan PKKMB dimulai pada tanggal 17 agustus. Akan tetapi saat ini pembukaan PKKMB di mulai pada tanggal 14.

“Beberapa alasannya bahwa tanggal 17 tersebut merupakan acara kenegaraan atau upacara kenegaraan sehingga tidak bisa diselipi dengan acara-acara yang lain. Alasan yang kedua jika pembukaan PKKMB tetap tanggal 17 akan berbenturan dengan kalender akademik. Terkait rentetan acara yaitu tiga hari di universitas dan tiga hari di fakultas,” jelasnya. (sbd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *