Sampang, (regamedianews.com) – Dihari ketiga pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional berbasis Kertas Pensil (UNKP) ditingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) maupun Madrasah Tsanawiyah (MTs), Kapolsek Omben Iptu Arie Widartono menghimbau kepada pihak sekolah khususnya yang ada diwilayah Kecamatan Omben Kabupaten Sampang agar tidak memberikan bocoran jawaban kepada siswa siswinya meskipun UN sudah hampir selesai.
“Sebelumnya kami menghimbau kesetiap pihak sekolah agar tidak memberikan kunci jawaban kepada siswa siswanya, jika kedapatan memberikan kunci jawaban kami akan bertindak tegas, karena ini menyangkut dokument Negara” jelas Arie saat dikonfirmasi regamedianews.com, Kamis (04/05/2017).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pria asal kota Jombang ini menambahkan, untuk tingkat pendistribusian naskah Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) sudah selesai sebelum tanggal pelaksanaan, yakni sebelum hari pertama pelaksanaan UN dimulai, tepatnya pada hari Sabtu sore kemarin (29/04/2017).
“UN kali ini, saya tugaskan 19 personil guna pengawalan mulai dari pengamanan naskah hingga pendistribusian ke sekolah – sekolah, selanjutnya saya perintahkan anggota untuk memantau ketat jalannya UN mulai awal sampai selesai ” imbuhnya. (har)
