Tokoh dan Budayawan Jabar Kecam Sunda Empire

- Jurnalis

Rabu, 29 Januari 2020 - 10:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Forum Gempungan

Forum Gempungan

Jabar, (regamedianews.com) – Tokoh dan Budayawan Sunda dari berbagai pelosok Jawa Barat berkumpul dalam forum ‘Gempungan’, mengecam dan menggugat Organisasi Sunda Empire, di Gedung Indonesia Menggugat (GIM) jalan Perintis, Selasa (28/1/2020).

Ketua Majelis Adat Sunda Ari Mulya Subagja di hadapan para awak media mengatakan, setidaknya terdapat lima tuntutan dari para tokoh Sunda dan Budayawan terhadap munculnya fenomena Sunda Empire di Indonesia.

“Keberadaan Sunda Empire sudah sangat meresahkan masyarakat, dan kami mengutuk keras atas sejumlah pernyataannya yang amat sangat melenceng dari tata aturan bernegara dan berbangsa di tingkat nasional maupun internasional,” tegasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sastrawan Sunda Taufik Faturohman dalam kesempatannya menambahkan, fenomena Sunda Empire telah mengacaukan sendi-sendi dan nilai luhur warga Sunda. “Masyarakat harus waspada atas kesemrawutan yang dilakukan Organisasi Sunda Empire,” ujarnya.

Baca Juga :  Pasca Kasus Korupsi Kades, APDESI Gelar Sarasehan di Mapolres Bone

Maksud di adakannya forum Gempungan ini, agar memiliki kesepahaman yang sama. “Intinya kita harus selalu bersatu dan menggunakan nalar secara sehat dan berimbang,” sambung Taufik.

Budayawan Sunda Memet Harlan Hamdan menegaskan, Sunda Empire telah membuat kebohongan publik. “Seenaknya saja Sunda Empire mengatakan PBB dan NATO dibentuk di Kota Bandung, hal ini sesat, dan amat kental dengan unsur pembodohan, segera hal ini harus dihentikan,” tegasnya.

Lanjutnya, ocehan busuk Sunda Empire sangat mengganggu ketentraman hidup masyarakat. “Saya mohon pihak berwajib segera menindak Sunda Empire, karena kemarahan warga sudah memuncak,” pungkasnya.

Berikut lima tuntutan para tokoh Sunda menyikapi munculnya Sunda Empire;

– Selaku ahli waris budaya Sunda menolak keras berdirinya Sunda Empire yang membawa nama leluhur Sunda, sama sekali Sunda Empire ini tidak ada hubungannya dengan leluhur dan kerajaan Sunda sebelumnya.

Baca Juga :  Kasad; Wujudkan Persatuan Dan Kesatuan Dengan Pelihara Netralitas Serta Bangun Imunitas Bangsa

– Selaku masyarakat Sunda menuntut agar Sunda Empire segera menghentikan kegiatan, karena telah membuat keresahan akibat pembohongan sejarah Sunda bagi masyarakat Jawa Barat.

– Seluruh masyarakat Sunda siap menjadi garda terdepan untuk menangkal munculnya kerajaan baru di Jawa Barat, yang tidak ada hubungannya sebagai ahli waris kerajaan, karena dapat mengganggu ketentraman masyarakat.

– Mendukung penuh Polda Jabar menindak tegas pihak-pihak yang mengatasnamakan Sunda Empire sesuai aturan hukum yang berlaku di NKRI.

– Mendesak pada media elektronik, cetak, dan media sosial untuk tidak mengekspose atau memberitakan, serta membesar-besarkan berita tentang Sunda Empire, karena akan membuat masyarakat Sunda dan rakyat Indonesia menjadi resah. (agil)

Berita Terkait

Agus Wibowo Nahkodai Kodim 0826 Pamekasan
Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas
4862 Guru Ngaji di Bangkalan Kini Terlindungi Jamsos Ketenagakerjaan
Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur
DPRD Pamekasan Berharap 2026 UHC Jadi Program Prioritas
Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas
Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak
TNI Gotong Royong Bantu Warga Pamekasan

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:18 WIB

Agus Wibowo Nahkodai Kodim 0826 Pamekasan

Jumat, 10 Oktober 2025 - 14:05 WIB

Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:19 WIB

4862 Guru Ngaji di Bangkalan Kini Terlindungi Jamsos Ketenagakerjaan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:32 WIB

Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:05 WIB

DPRD Pamekasan Berharap 2026 UHC Jadi Program Prioritas

Berita Terbaru

Caption: didampingi istri, Letkol Inf Herik Prasetiawan berjabat tangan dengan Letkol Kav Agus Wibowo Hendratmoko, (dok. regamedianews).

Daerah

Agus Wibowo Nahkodai Kodim 0826 Pamekasan

Jumat, 10 Okt 2025 - 22:18 WIB

Caption: Wakil Ketua DPRD Bangkalan H. Fatkhurrahman tampak merangkul Ma'ruf, usai penyelesaian laporan di Mapolres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kasus Dugaan Penganiayaan Wakil Ketua DPRD Bangkalan Berujung Damai

Jumat, 10 Okt 2025 - 18:21 WIB

Caption: Inspektorat Kabupaten Bangkalan saat peluncuran dan pemaparan, tentang aplikasi KLIK AKU, (dok. foto istimewa).

Daerah

Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas

Jumat, 10 Okt 2025 - 14:05 WIB

Caption: sejumlah petugas dan warga saat mengevakuasi mayat yang ditemukan di bibir pantai Desa Brenta Pamekasan, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Penemuan Mayat Gegerkan Warga Branta Pesisir

Jumat, 10 Okt 2025 - 12:57 WIB