Arus Balik, Kapolri Minta Pengendara Hindari Jalur Nagreg

- Jurnalis

Jumat, 30 Juni 2017 - 11:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, guna melihat situasi secara langsung arus mudik Kapolri Jenderal Tito Karnavian bersama Menteri Kesehatan Nila Moeloek memantau arus mudik di beberapa ruas jalan di jalur selatan Jawa Barat. Salah satu pemantauan dilakukan di Nagreg, Jawa Barat.

Kapolri mengatakan pengalaman tahun sebelumnya titik kemacetan kerap terjadi di jalur Nagreg dan Gentong

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Karena di situ ada pasar tumpah, ada andong, kemudian topografinya memang berkelok kelok dan menanjak di sana,” kata Tito di gerbang tol Cikarang Utama, Bekasi pada Jumat, 30 Juni 2017.

Untuk mengantisipasi kemacetan tersebut, Kapolri melakukan koordinasi agar penanganan betul betul maksimal termasuk contraflow

Baca Juga :  Kasi Intelrem 084/Bhaskara Jaya Tekankan Kedisiplinan

“Kemudian yang kedua dilakukan contraflow. Kalau padat dan panjang ditutup dari Bandung ke arah Garut dan Tasikmalaya satu jalur semua. Dari Bandung Garut ke arah Nagreg Nanti dari Nagreg ke Cileunyi karena tiga jalur relatif lancar,” paparnya.

Oleh sebab itu Kapolri meminta masyarakat yang ingin menuju Garut dan Tasikmalaya dari arah jalur Bandung,agar berangkat pada pagi hari karena pada siang hari berbarengan dengan arus balik dan saat kondisi jalan macet akan dilakukan contraflow dengan memprioritaskan kendaraan dari Garut dan Tasikmalaya yang menuju ke arah jalur Cileunyi.

Baca Juga :  Presiden Jokowi Resmi Umumkan Menteri Baru

“Itu prioritas sehingga tolong masyarakat selama Jumat, Sabtu dan Minggu yang ingin menuju Garut, Tasikmalaya dari Bandung kalau bisa pagi hari saja. Karena kalau pagi hari biasanya cukup lancar, mulai padatnya itu kira-kira siang hari jam 12 ke atas sampai pagi dini hari. Itu arus mudiknya,” jelasnya.

Kapolri juga mengimbau para pemudik yang akan balik agar sebisa mungkin untuk menghindari jalur Nagreg karena jika macet contraflow
Tetap dilakukan

“Kita mengimbau masyarakat tolong hindari titik rawan macet. Seperti Nagreg dan sekitarnya,” jelasnya.(rudi)

Berita Terkait

Raden Panji Mohammad Noer Sosok Pemimpin Visioner
Dukung Ketahanan Energi Jawa Timur, PETRONAS Indonesia Perkuat Kemitraan Strategis Dengan BUMD
Wamen Imipas Lawatan Ke Madura, Ini Tujuannya !
Syafiuddin Desak Akselerasi Ekonomi Madura
Rektor UTM Sentil Keberadaan Rest Area Bangkalan
Pelebaran Jalan Nasional Pamekasan-Sumenep Disetujui
Kemendes Fokus Pengembangan Ketahanan Pangan
Demo Mahasiswa Gorontalo Berujung Ricuh

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 22:39 WIB

Raden Panji Mohammad Noer Sosok Pemimpin Visioner

Rabu, 8 Oktober 2025 - 15:01 WIB

Dukung Ketahanan Energi Jawa Timur, PETRONAS Indonesia Perkuat Kemitraan Strategis Dengan BUMD

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:53 WIB

Wamen Imipas Lawatan Ke Madura, Ini Tujuannya !

Sabtu, 27 September 2025 - 20:52 WIB

Syafiuddin Desak Akselerasi Ekonomi Madura

Kamis, 25 September 2025 - 23:18 WIB

Rektor UTM Sentil Keberadaan Rest Area Bangkalan

Berita Terbaru

Caption: Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak, saat ziarah ke makam Raden Panji Mohammad Noer, (dok. foto istimewa).

Nasional

Raden Panji Mohammad Noer Sosok Pemimpin Visioner

Rabu, 8 Okt 2025 - 22:39 WIB

Caption: Direktur Muslimah Humanis Indonesia, Dr. Hj. Mutmainah, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

MHI Soroti Kinerja Polisi Bangkalan

Rabu, 8 Okt 2025 - 18:57 WIB

Caption: Babinsa Desa Kaduara Barat, gotong royong bersama warga membangun kamar mandi, (dok. regamedianews).

Daerah

TNI Gotong Royong Bantu Warga Pamekasan

Rabu, 8 Okt 2025 - 17:08 WIB

Caption: Kantor Bank Jatim Cabang Kabupaten Sampang, Jl. KH. Wakhid Hasyim, (dok. regamedianews).

Daerah

Kasus Oknum Karyawan Bank Jatim Sampang Bergulir

Rabu, 8 Okt 2025 - 13:43 WIB