Viral, Karyawan SPBU Bancelok Sampang Dibogem Konsumen

- Jurnalis

Sabtu, 26 April 2025 - 17:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: potongan video viral, konsumen hendak memukul karyawan SPBU di Kecamatan Jrengik, (dok. regamedianews).

Caption: potongan video viral, konsumen hendak memukul karyawan SPBU di Kecamatan Jrengik, (dok. regamedianews).

Sampang,- Peristiwa penganiayaan kembali terjadi di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.

Kali ini dialami Arofik (22), warga Desa Krampon Kecamatan Torjun, berprofesi sebagai karyawan SPBU.

Tindakan kekerasan itu dialaminya, pada Rabu (22/4/25) sore lalu, ditempat dia bekerja, tepatnya di SPBU Bancelok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam rekaman cctv yang diperoleh regamedianews, Arofik dibogem seorang pria berpeci, tidak lain adalah konsumen.

Namun sebelumnya, hasil rekaman video cctv di SPBU itu sempat viral di sejumlah media sosial (medsos).

Baca Juga :  Petugas Amankan Oknum Pungli Bansos di Kabupaten Bandung

Tampak pria keluar dari mobil putih, tidak lama kemudian karyawan SPBU dipukul tepat mengenai wajahnya.

Usut diusut, peristiwa penganiayaan karyawan SPBU tersebut, dilatar belakangi gegara barcode BBM.

Menurut keterangan Arofik (korban), penganiayaan itu terjadi saat dirinya mengarahkan pelaku agar mengisi BBM non subsidi.

“Pelaku tidak terima, lantaran barcode yang digunakan tidak sesuai nopol kendaraan,” ujarnya, Sabtu (26/4).

Menurut Arofik, pelaku tidak merespon baik penjelasannya, namun tetap memaksa ingin mengisi BBM.

Baca Juga :  Penggunaan Elpiji 3 Kg Di Sumenep Meningkat, Pemkab Usulkan Tambahan Kuota

“Sudah saya arahkan ke SPBU Sampang, karena disana bisa. Mungkin karena tersinggung ucapan itu,” ungkapnya.

Ia menambahkan, pasca pemukulan dirinya masih cekcok dengan pelaku, hingga akhirnya pelaku (si konsumen) pergi.

“Dilerai oleh rekan kerja saya, karyawan SPBU juga. Hingga akhirnya pelaku ini pergi,” pungkasnya.

Terpisah, Kapolsek Jrengik AKP Heriyanto, membenarkan video viral dan peristiwa penganiayaan karyawan SPBU tersebut.

“Kami telah mendatangi TKP, melakukan pemeriksaan. Tapi sampai saat ini, belum ada laporan resmi dari bersangkutan,” ujarnya.

Berita Terkait

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang
Pelajar Sampang Ditemukan Tak Bernyawa
Revitalisasi Jembatan Tanah Merah Picu Kecelakaan
Seorang Ibu Ditemukan Tewas di Pantai Tanjung
Jembatan Tanjakan Desa Somber Makan Korban
Kecelakaan, Ketua PCNU Pamekasan Meninggal Dunia
Bus Pahala Kencana Hangus Terbakar di Bangkalan
Motornya Adu Jotos, Dua Warga Madura Tewas

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 08:34 WIB

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang

Rabu, 25 Juni 2025 - 16:50 WIB

Pelajar Sampang Ditemukan Tak Bernyawa

Senin, 23 Juni 2025 - 16:44 WIB

Revitalisasi Jembatan Tanah Merah Picu Kecelakaan

Sabtu, 21 Juni 2025 - 17:41 WIB

Seorang Ibu Ditemukan Tewas di Pantai Tanjung

Sabtu, 14 Juni 2025 - 22:00 WIB

Jembatan Tanjakan Desa Somber Makan Korban

Berita Terbaru

Caption: petugas keamanan kampus UTM terima sambang patroli Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM

Jumat, 27 Jun 2025 - 21:15 WIB

Caption: Bupati Sumenep Achmad Fauzi berdampingan dengan Gus Khoiron Zaini pimpinan majelis pemuda bersholawat At-Taufiq, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Ragam

Sumenep Bersholawat Pererat Spiritual Masyarakat

Jumat, 27 Jun 2025 - 15:57 WIB

Caption: anggota Polsek Ketapang bersama warga mendatangi lokasi ditemukannya bayi berjenis kelamin laki-laki, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Peristiwa

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang

Jumat, 27 Jun 2025 - 08:34 WIB

Caption: Polres Pamekasan saat gelar konferensi pers ungkap 7 kasus narkoba dan menangkap 17 pelaku, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Pamekasan Siap Putus Mata Rantai Narkoba

Kamis, 26 Jun 2025 - 19:33 WIB