Sampang, (regamedianews.com) Karapan Sapi, sebuah budaya Madura yang dikenal tidak hanya dikalangan tanah air tapi juga ke Manca negara,serta ikon budaya madura tersebut memiliki ciri khas tersendiri sehingga mempertahankannya adalah suatu kewajiban dalam upaya menjaga eksistensi budaya terutama dijalangan Masyarakat Madura, seperti halnya pemandangan yang terlihat pada Minggu (30/4) siang dilapangan Mitra Cendana Gulbung Kecamatan Pengarengan Kabupaten Sampang, deretan Sapi tampak siap beradu tangkas sekitar 48 pasang dari penjuru Madura yang akan bertanding dalam memperebutkan Piala kapolres Sampang Tahun 2017.
Kapolres Sampang AKBP Tofik Sukendar SIK mengungkapkan bahwa tujuan dari di gelarnya Kerapan Sapi memperebutkan Piala Kapolres Sampang ini adalah guna melestarikan Budaya Madura serta memancing daya tarik wisata baik itu wisatawan domestik maupun mancanegara
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara yang mempertontonkan ketangkasan puluhan pasang sapi Madura dalam beradu cepat ini berlangsung dengan meriah, bahkan demi melancarkan dan mengamankan kegiatan tersebut, Polres Sampang menurunkan pasukan seperti satu kompi staf, satu pleton Dalmas dan di bantu jajaran Polsek Pembantu yang ada diwilayah hukum Kecamatan Pengarengan.
“Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Polres dan upaya bersosialisasi antara Polisi dan masyarakat,” ujar AKBP Tofik Sukendar SIK.
Dengan adanya kegiatan tersebut Orang Nomor satu dilingkungan Polres Sampang inipun berharap masyarakat dapat terhibur dan bisa menumbuhkan silaturahmi serta kondusifitas terutama sebentar lagi akan dihadapkan pada momen Pilkades Serentak pertengahan Mei Mendatang.(h4r/di)
