Antisipasi Kemacetan Arus Mudik, Polri Siapkan 22 Ribu Personel

- Jurnalis

Senin, 12 Juni 2017 - 03:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, 12/06 – Guna mengantisipasi kemacetan saat arus mudik lebaran, Polri akan mengerahkan 22 ribu personel untuk melakukan pengaturan lalu lintas.

Kepala Biro Penerangan masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Rikwanto mengatakan, pihaknya akan bekerjasama dengan dinas perhubungan dan pemerintah daerah di area exit toll. Dengan langkah itu, Rikwanto meyakini kejadian tragedi brexit di musim mudik tahun lalu tidak akan terjadi lagi.

“Jadi tiap titik-titik yang diduga menjadi exit toll kemudian jalan arteri tertentu dilakukan pemeriksaan. Nah di situ kerja sama dengan Hubdar dan Kepolisian lalu kemudian dengan pemda setempat,” ucapnya, Sabtu (11/06/2017).

Selain itu, Rikwanto mengatakan, biasanya penyebab permasalahan macet dikarenakan adanya angkutan umum yang berhenti sembarangan, pasar tumpah, kemudian pasar kaget. Untuk itu pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan pemda setempat.

Baca Juga :  Presiden RI Joko Widodo Kunjungi Kabupaten Sumenep

“Tentu titik kemacetan di Brexit, Pemalang, Cirebon, Pantura, kemudian di Cikopo. Karena beberapa tahun lalu kemacetan kebanyakan di Cikampek kemudian di tol Kanci. Tolnya lebih panjang di Brebes dan Pemalang. Titik inilah kita waspadai semua,” imbuhnya. (*)

Berita Terkait

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025
BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025
Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional
Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon
Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim
Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan
Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 10:19 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025

Jumat, 21 November 2025 - 09:29 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025

Senin, 10 November 2025 - 10:38 WIB

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:11 WIB

Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7

Berita Terbaru

Caption: Tolak Amir aktivis muda tunjukkan surat tanda terima laporan dari Satreskrim Polres Sumenep, terkait dugaan penyelewengan solar subsidi, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Des 2025 - 21:35 WIB

Caption: aksi demo GMNI, Syaifus Suhada' lantang dibarisan depan mendesak Kejari Pamekasan bertindak secara tegas berantas korupsi, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Des 2025 - 19:02 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB