H-1 Lebaran, Volume Kendaraan Arus Mudik di Sampang Melonjak

- Jurnalis

Sabtu, 24 Juni 2017 - 07:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Satu hari menjelang Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriyah, kendaraan yang melintasi di wilayah Kabupaten Sampang semakit melonjak, bahkan volume kendaraan yang melintas bisa terlihat sejak H-3 lebaran. Akibatnya, sekira pukul 10.Wib Wib Sabtu (24/06/2017) pagi terjadi kemacetan sepanjang 500 meter di depan Pasar Srimangunan Jalan KH. Wahid Hasyim.

“Volume kendaraan yang masuk melintasi di Sampang semakin meningkat, diperkirakan peningkatan akan terjadi hingga sore nanti” ujar Kasat Lantas Polres Sampang AKP Erika Purwana Putra.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Erika menambahkan, dari data yang masuk tercacat ada 20.500 kendaraan melintas di Sampang. Diantaranya, 11.500 kendaraan roda dua, 7.300 roda empat, dan 1.700 kendaraan berat (truck). Terjadinya peningkatan arus mudik kali ini sebesar 15 persen dari lalu lintas harian rata-rata (LHR) normal.

Baca Juga :  Korban Dugaan Penganiayaan Di Desa Larlar Sampang Satu Minggu Lapor Ke Polisi Belum Terima LP Dengan Alasan Menunggu Tanda Tangan Kapolsek

Untuk itu, lanjut Erika, pihaknya memberlakukan pengaturan lalu lintas dengan memasang posisi separator jalan yang dipasang di tengah Jalan Raya KH. Wahid Hasyim guna menghindari kemacetan arus mudik.

“Saat ini kami terus mengupayakan untuk mengurai arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan panjang di sekitar Pasar Srimangunan maupun jalur lainnya,” pungkasnya.

Semenatara Kasi Lalu Lintas Angkutan Jalan, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sampang, Khotibul Umam mengatakan, pihaknya telah menyediakan jalur alternatif bagi para pengendara roda dua dan roda empat khususnya para pemudik yang keluar kota. Hal ini sebagai antisipasi kepadatan jalanan di Kota Sampang.

Baca Juga :  Sat Reskrim Polres Aceh Selatan Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan

“Jalur alternatif itu berada di pertigaan Jalan Salak dengan belok ke kanan menuju jalan Jamaluddin hingga tembus ke jalan Rajawali dan belok ke kiri menuju Jalan Syamsul Arifin belok kanan ke Jalan Agus Salim. Jalur ini dipakai bila ada kemacetan sebagai pengalihan arus,” terangnya.

Selain itu, di Sampang sendiri, memasuki H-1 lebaran, arus mudik dilaporkan mulai ramai. Sebagian besar kendaraan pemudik mulai masuk ke Sampang, kebanyakan pengguna jalan sampai Sabtu pagi (24/06/2017) masih didominasi pengendara sepeda motor.

“Sekedar diketahui, Dishub Sampang sendiri memprediksi, puncak arus mudik di Sampang diperkirakan akan terjadi pada siang sampai sore nanti” imbuhnya. (har)

Berita Terkait

Mayat Misterius Terapung di Perairan Sampang
Siswi SD di Sampang Tewas Terseret Arus Sungai
Sampang Dihantam Badai, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah
Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan
Ombak Ganas Telan Kapal Warga Camplong Sampang
Nyawa Bocah Sampang Melayang ‘Demi Sandal’
36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem
6 Santri Tewas di Galian Bukit Jaddih Bangkalan

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 14:14 WIB

Mayat Misterius Terapung di Perairan Sampang

Minggu, 7 Desember 2025 - 16:34 WIB

Siswi SD di Sampang Tewas Terseret Arus Sungai

Selasa, 2 Desember 2025 - 22:11 WIB

Sampang Dihantam Badai, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah

Minggu, 30 November 2025 - 20:05 WIB

Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan

Sabtu, 29 November 2025 - 22:02 WIB

Ombak Ganas Telan Kapal Warga Camplong Sampang

Berita Terbaru

Caption: pamflet DPO dua tersangka kasus penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Dua Tersangka Penganiayaan Petugas SPBU Camplong Ditetapkan DPO

Sabtu, 13 Des 2025 - 09:17 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi dan wakilnya KH Ahmad Mahfud, didampingi Dirut Perumdam Trunojoyo Amin Arif Tirtana tunjukkan logo baru, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Sabtu, 13 Des 2025 - 02:34 WIB