(regamedianews.com) – Kapten Madura United FC Fabiano Beltrame meminta maaf kepada suporter Madura Bersatu karena belum bisa mempersembahkan gelar bagi skuad berjuluk Laskar Sape Kerrab.
Hal itu disampaikan usai timnya dipastikan gagal mengejar raihan poin tim teratas pasca menyerah 1-3 atas Bhayangkara FC pada lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan (SGB), Rabu (8/11/2017) malam kemarin.
Terlebih pada laga semalam, Madura United bertanding hanya dengan 8 pemain pasca kartu merah yang diterima tiga pemain berbeda. Masing-masing Peter Odemwingie, Fandi Eko Utomo dan Rizky Dwi Febrianto.
“Kekalahan ini tidak membuat orang menjadi pecundang, selama ia berdiri dan angkat kepala untuk bertarung lagi,” kata Kapten Fabiano Beltrame di salah satu jejaring media sosial (medsos) pribadinya, Kamis (9/11/2017).
Tidak hanya itu, ia juga menyampaikan rasa terima kasih bagi seluruh warga Madura, khususnya suporter Madura Bersatu, karena warga Madura yang selalu memberikan support luar biasa bagi semua pemain.
“Dan maaf kami belum bisa memberikan Piala (juara) tahun ini,” sambung bek asal Brasil yang identik dengan nomor punggung 15 dalam skuad Madura United FC.
Memang kekalahan 1-3 Madura United atas Bhayangkara FC membuat mereka gagal bersaing untuk menggapai titel juara kompetisi yang digagas PT Liga Indonesia Baru (LIB). Sebab raihan poin mereka tidak memungkinkan mengejar torehan poin Bhayangkara FC maupun Bali United FC.
Hanya saja mereka memiliki peluang untuk finish di posisi ketiga klasemen akhir, andai mereka mampu mencuri 3 poin sempurna saat bertandang ke markas PSM Makassar pada laga pamungkas Liga 1 di Stadion Andi Mattala. (*)