Tunggu Instruksi Dari BPOM, Dinkes Sumenep Belum Tarik Albothyl

- Jurnalis

Kamis, 22 Februari 2018 - 08:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, (regamedianews.com) – Belakangan Albothyl menjadi perbincangan publik, bahkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan imbauan kepada profesional kesehatan dan masyarakat agar menghentikan pemakaian obat tersebut berkaitan dengan keamanan.

Meski begitu, di Kabupaten Sumenep, obat tersebut masih banyak digunakan hingga sekarang. Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat tampaknya tak terlalu mengiraukan imbauan BPOM tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Dinkes Sumenep, Ahmad Fatoni mengatakan, sejauh ini pihaknya belum pernah menerima aduhan mengenai efek samping obat berbentuk cair itu, baik dari masyarakat maupun profesional kesehatan. Seperti bidan maupun dokter.

Baca Juga :  KPK Hibahkan Harta Hasil Rampasan Dari Fuad Amin

“Kalau di Sumenep belum ada keluhan baik dari masyarakat maupun bidan atau dokter gigi. Kalau di Sumenep masih banyak digunakan. Karena lebih banyak manfaatnya,” ujarnya, Kamis (22/02/2018).

Lebih lanjut Fatoni mengatakan, yang paling banyak menggunakan obat tersebut kalau di kabupaten sumenep ini ialah dokter gigi dan bidan. Dengan begitu, Dinkes Sumenep tak bisa serta merta melakukan penarikan terhadap obat yang biasa dipakai untuk mengobati luka baru dan iritasi tersebut.

Baca Juga :  Kapolda Jatim Luki Hermawan Dimutasi

“Apalagi sejauh ini belum ada intruksi dari atasannya. Baik Dinkes Jawa Timur maupun langsung dari BPOM. Jadi kami tidak bisa serta merta melakukan penarikan obat itu,” pungkasnya. (sap)

Berita Terkait

Ra Mahfud Apresiasi Harmonisasi Polres Sampang
Pasang 36 CCTV, Perketat Pengawasan dan Keamanan
Polres Bangkalan Komitmen Layani Masyarakat
Kapolres Sampang: ‘Polri Untuk Masyarakat’
Rajut Komunikasi – Perkuat Sinergi Dengan Pemerintah Daerah
Lapas Narkotika Pamekasan Tambah Energi Baru
Manfaat Layanan Tambahan BPJS Ketenagakerjaan
Disorot Aktivis Gorut, Humas HTI Angkat Bicara

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 15:50 WIB

Ra Mahfud Apresiasi Harmonisasi Polres Sampang

Rabu, 2 Juli 2025 - 13:48 WIB

Pasang 36 CCTV, Perketat Pengawasan dan Keamanan

Selasa, 1 Juli 2025 - 18:30 WIB

Kapolres Sampang: ‘Polri Untuk Masyarakat’

Selasa, 1 Juli 2025 - 17:08 WIB

Rajut Komunikasi – Perkuat Sinergi Dengan Pemerintah Daerah

Selasa, 1 Juli 2025 - 07:23 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Tambah Energi Baru

Berita Terbaru

Caption: Kapolres Bangkalan didampingi Kasat Reskrim dan Kasi Humas kembalikan motor warga Surabaya yang hilang dicuri 6 tahun silam, (sumber foto: Humas Polres Bangkalan).

Hukum&Kriminal

Polres Bangkalan Temukan Motor Warga Surabaya

Rabu, 2 Jul 2025 - 22:47 WIB

Caption: inisial ZA, tersangka penganiayaan kurir ekspedisi tampak memakai baju tahanan dan dikawal anggota Satreskrim Polres Pamekasan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Penganiaya Kurir Ekspedisi di Pamekasan Ditangkap

Rabu, 2 Jul 2025 - 20:21 WIB

Caption: Kapolres Sampang berjabat tangan dengan Wabup Ra Mahfud, didampingi Ketua DPRD Sampang saat peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Pendopo Trunojoyo, (sumber foto: Prokopim Pemkab Sampang).

Daerah

Ra Mahfud Apresiasi Harmonisasi Polres Sampang

Rabu, 2 Jul 2025 - 15:50 WIB

Caption: perketat sistem pengawasan dan keamanan, pemasangan cctv dilakukan dibeberapa titik di lingkungan Lapas Narkotika Pamekasan.

Daerah

Pasang 36 CCTV, Perketat Pengawasan dan Keamanan

Rabu, 2 Jul 2025 - 13:48 WIB

Caption: potongan video viral, seorang kurir ekspedisi saat dianiaya pemesan paket COD, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Viral, Kurir Ekspedisi Dianiaya Warga Pamekasan

Rabu, 2 Jul 2025 - 12:03 WIB