Sumenep, (regamedianews.com) – Dalam sidang paripurna penyampaian Nota Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun anggaran 2017 di gedung DPRD setempat, Kamis, 12 April 2018 kemarin. Bupati Sumenep, A. Busyro Karim menyapaikan bahwa dalam setahun jumlah penduduk Kabupaten Sumenep, bertambah 3 ribu jiwa lebih.
Menurutnya, Data tersebeut diperoleh Berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Jumlah penduduk pada tahun 2017 sebanyak 1.126.724 jiwa atau meningkat dibanding tahun sebelumnya, 1.123.310 jiwa.
“Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk itu, tentu akan berpengaruh terhadap jumlah penduduk miskin dan tingkat penganggguran terbuka (TPT),” ungkapnya, Jum’at (14/04).
Busyro menjelaskan, jumlah penduduk miskin Sumenep tahun 2017 adalah 206.960 jiwa atau sebesar 19,62 % dari jumlah penduduk. Jumlah tersebut menurun dari tahun sebelumnya sebesar 0,47 persen. Tahun 2016, angka kemiskinan masih mencapai 211.920 jiwa.
“Sementara TPT di Sumenep pada tahun 2017 sebanyak 11.554 jiwa, berkurang dari tahun 2016 sebesar 2,00 persen. Waktu itu jumlanya mencapai 12.596 jiwa. Hal ini tidak terlepas dari pembinaan ketenagakerjaan yang dilaksanakan berdasarkan tiga aspek, yaitu pelatihan keterampilan kerja, penempatan, dan perlindungan tenaga kerja,” pungkasnya. (sap)