Pelatih dan 7 Pemain Persesa Keluar, Ada Apa Ya…?

- Jurnalis

Kamis, 31 Mei 2018 - 04:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Ada nuansa baru dalam dunia olah raga di Kabupaten Sampang, salah satunya di dunia persepak bolaan daerah. Persesa Sampang suatu club yang sempat memuncaki posisi klasemen Liga 3 Provinsi Jawa Timur, kini terdengar kabar yang mengejutkan para suporternya.

Mirisnya, jelang penutupan transfer pemain yang tenggat waktunya hingga 1 Juni 2018, Persesa malah kehilangan pelatih kepala David Agus Prianto, pelatih kiper dan 7 pemain kunci yang merupakan dari luar Madura.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dengan mundurnya Coach David dan tujuh pemain binaannya dengan otomatis kursi pelatih utama saat ini kosong dan hanya menyisakan sekitar belasan pemain yang mayoritas dari Pulau Madura dan putra daerah Kabupaten Sampang untuk mengarungi putaran kedua.

Baca Juga :  Hadapi Semen Padang FC, Pelatih Madura United Atur Skenario Baru

Mantan Pelatih Persesa David Agus Prianto mengungkapkan, mundurnya dirinya dikarenakan belum adanya kejelasan dari Managemen untuk mengarungi putaran kedua.

“Yang saya maksud yakni apakah pada putaran kedua masih memakai komposisi pemain yang sama atau akan memutuskan untuk memakai pemain lainnya ?,” ujarnya, Kamis (31/05/2018).

David menambahkan, jika janji yang dilontarkan pihak Managemen terkait permasalahan kontrak dan sebagainya akan terselesaikan pada 30 Mei 2018 namun hingga kini permasalahan tersebut belum ada titik temu yang jelas.

Baca Juga :  Bangkalan Kokoh di 10 Besar Porprov Jatim 2025

“Besok hari terakhir transfer pemain, kita sudah berkali-kali menghubungi managemen namun belum ada kepastian, pemain merasa digantung oleh sebab itu kami putuskan untuk mengundurkan diri saja,” ungkapnya.

Lebih lanjut David mengungkapkan, Kedatangannya ke Kabupaten Sampang selain untuk mengurus surat keluar juga untuk melakukan itikad baik berpamitan secara hormat kepada masyarakat dan supporter yang telah mensupport selama satu putaran.

“Kita tidak ingin dianggap pihak yang jelek di mata masyarakat Sampang dan telah berpamitan dengan semua pihak di Kantor Disporabudpar, Semoga semua pihak bisa menghormati keputusan yang kami ambil,” ucapnya. (*)

Berita Terkait

Bangkalan Kokoh di 10 Besar Porprov Jatim 2025
Porprov 2025, Kontingen Sumenep Catat Sejarah Baru
Merasa Dicurangi, KONI Sampang Protes Ke PB Porprov
Atlet Sambo Asal Bangkalan Meninggal Dunia
Bupati Sampang Akan Beri Bonus Atlet Berprestasi
Porprov Jatim, KONI Sampang Optimis Masuk 15 Besar
Atlet Woodball Sampang Asah Fisik Jelang Porprov 2025
BPJS Ketenagakerjaan Pastikan Penanganan Cidera Pemain Madura United Sesuai Prosedur

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 10:36 WIB

Bangkalan Kokoh di 10 Besar Porprov Jatim 2025

Senin, 7 Juli 2025 - 21:42 WIB

Porprov 2025, Kontingen Sumenep Catat Sejarah Baru

Sabtu, 28 Juni 2025 - 15:21 WIB

Merasa Dicurangi, KONI Sampang Protes Ke PB Porprov

Sabtu, 28 Juni 2025 - 13:10 WIB

Atlet Sambo Asal Bangkalan Meninggal Dunia

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:32 WIB

Bupati Sampang Akan Beri Bonus Atlet Berprestasi

Berita Terbaru

Caption: prosesi penandatanganan serah terima jabatan sejumlah pejabat utama Kepolisian Resor Sampang, (dok. Humas Polri).

Daerah

Pejabat Utama Polres Sampang Diganti

Kamis, 31 Jul 2025 - 21:27 WIB

Caption: Ruda Mandala Putra, anggota DPRD Bangkalan menyampaikan pandangan umum fraksinya, saat paripurna pembahasan PAK 2025, (dok. regamedianews).

Daerah

PAD Bangkalan Naik, Fraksi PAN Tekan Pembangunan Merata

Kamis, 31 Jul 2025 - 15:49 WIB

Caption: penyerahan secara simbolis kartu kepesertaan BPJS Ketanagakerjaan untuk mahasiswa Universitas Madura (Unira) Pamekasan.

Daerah

Unira Daftarkan 802 Mahasiswa KKN Ke BPJS Ketenagakerjaan

Kamis, 31 Jul 2025 - 14:43 WIB

Caption: tampak di lokasi tewasnya tiga orang pekerja tambang di Desa Ibarat, masih terpasang garis polisi, (dok. Mohamad Yusrianto Panu).

Opini

Menanti Kepastian Hukum Tewasnya 3 Penambang PETI Ibarat

Kamis, 31 Jul 2025 - 09:17 WIB

Caption: inisial MA, pelaku pencurian kotak amal masjid, saat digelandang polisi ke Mako Polsek Sokobanah, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Maling Asal Sampang Gagal Mencuri ‘Amal’

Rabu, 30 Jul 2025 - 22:08 WIB