Sampang, (regamedianews.com) – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sampang turut berduka cita dan prihatin atas kejadian yang menimpa anggota PPS bernama Subaidi (32) tahun asal Desa Tamberu Timur, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, sebagai korban penembakan orang tak dikenal.
H. Miftahur Rozaq, Komisioner KPU Sampang mengatakan, pihaknya membenarkan bahwa korban tersebut menjadi anggota PPS di Desa Sokobanah. “Iya benar mas, korban ini sebagai anggota PPS di Desa Tamberu Timur,” Kata Rozaq, Kamis (22/11/2018).
Baca juga 39 Calon Komisioner KPU Jatim Lolos CAT Ikuti Test Lanjutan
Lebih lanjut Rozaq mengungkapkan, bahwa korban itu telah lama menjadi anggota PPS dan telah bekerja secara maksimal. “Iya aktif mas sebagai PPS dan korban kerjanya sangat maksimal, seperti di Pilkada pertama serta di PSU Pilkada kemarin,” lanjutnya Rozaq.
Disinggung soal proses pergantian korban sebagai anggota PPS, pihaknya menjawab masih belum ada rencana karena masih dalam keadaan duka. “Belum mas, karena ini masih dalam keadaan darurat. Tapi nanti pasti dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW),” ujar Rozaq.
Baca juga Berikut Daftar Nama PPK Penambahan Untuk Pemilu 2019 Di Sampang Hasil Verifikasi KPUD Sampang
Rozaq berharap, pihak Aparat Penegak Hukum (APH) segera memproses kasus tersebut agar kedepan tidak ada lagi kejadian yang serupa hingga memakan korban. “Dengan kejadian ini meminta aparat penegak hukum untuk mengungkap dan memproses pelaku agar tidak ada lagi kejadian seperti ini,” pinta Rozaq. (adi/har)