Lumajang, (regamedianews.com), Lagi-lagi pelaku pembegalan di Lumajang kembali beraksi dan membuat geram Polres setempat. Namun, ulah begal yang memakan korban tersebut akan menjadi tugas tambahan baru bagi Tim Cobra Polres Lumajang selaku pemburu pelaku perbuatan krimimal.
Berdasarkan informasi yang dihimpun regamedianews.com, korban begal diketahui bernama Abd. Wafi (16 th) asal warga Dusun Krajan, Desa Sumberpetung, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang. Aksi pembegelan tersebut terjadi pada Selasa (21/05/2019), sekira pukul 17.30 wib.
Baca juga Siapkan Tim Cobra, Kapolres Lumajang: Pelaku Begal Bakal Dihadiahi Timah Panas
“Bermula saat ada 3 orang tidak dikenal dikenal menggunakan sepeda motor beat warna putih, menghampiri korban dengan berboncengan tiga, 2 Pelaku yang dibonceng turun dari kendaraan dan bertanya rumah seseorang kepada korban”, ungkap Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban kepada regamedianews.com.
Namun, lanjut Arsal, korban menjawab tidak tahu, korban menyarankan agar pelaku bertanya kepada pemilik toko di seberang jalan. Kemudian 1 satu orang pelaku pura-pura menelpon seseorang dengan berguman nomor orang yang ditelpon tidak aktif, sambil menunggu situasi jalan sepi.
“Begitu situasi jalan sepi, salah satu pelaku dengan ciri-ciri postur tubuh kurus dan tinggi yang bertanya kepada korban tadi langsung membacok korban berkali-kali sambil meneriakkan turun-turun”, ujar Arsal yang turun langsung ke TKP (Tempat Kejadian Perkara, red).
Lebih lanjut Arsal mengungkapkan, melihat kejadian tersebut M. Haris (teman korban, red) lari ke arah utara dan memberi tahu ke teman korban lainnya bernama Hamidi yang sedang melintas menggunakan sepeda motor. Kemudian Hamidi berteriak (maling-maling, begal-begal) sembari meminta pertolongan kepada warga setempat setelah itu pelaku meninggalkan TKP dan kendaraan korban.
Baca juga Kapolres Lumajang Pimpin Langsung Olah TKP Pelaku Begal
“Akibat perbuatan seseorang yang tidak berkeprimanusia itu, korban mengalami luka bacok dibagian kepala, pinggang dan pundak. Tak lama kemudian, korban langsung dibawa ke rumah sakit setempat untuk diberikan perawatan intensif”, pungkasnya.
Orang nomor satu di Polres Lumajang ini mencetuskan, pelaku ini sangat biadab, tidak memiliki hati nurani, korban dibacok sampai 6 kali. Kejadian ini tentu ada pembalasan dari pihaknya termasuk dari tim cobra. Pihaknya akan sisir kampung-kampung mencari pelakunya.
“Saya himbau kepada ketiga pelaku begal agar menyerahkan diri. Ciri-ciri kalian sudah kami ketahui, lebih baik kamu menyerahkan diri secepatnya, daripada terus dihantui Tm Cobra yang terus bergentayangan dalam hidup kalian. Kalau tidak kelak tim cobra akan mematukmu”, imbau Arsal dengan nada geramnya.
Sementara Katim Cobra AKP Hasran Cobra menambahkan, pihaknya sudah memiliki data-data tersangka dan akan memimpin Tim Cobra untuk melakukan penangkapan.
“Saya himbau kepada para tersangka untuk segera menyerahkan diri. Jika tidak saya terpaksa akan melakukan upaya paksa dalam penangkapan kalian. Sekali lagi segera menyerah dan segera jalani hukuman yang telah kalian lakukan”, tegas Hasran. (har)