Beli Ayam Gunakan Uang Mainan, Kakek Asal Sampang Ini Diringkus Polisi

- Jurnalis

Selasa, 6 Agustus 2019 - 08:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaku penipuan saat diamankan di Mapolsek setempat.

Pelaku penipuan saat diamankan di Mapolsek setempat.

Bangkalan, (regamedianews.com) – AF (55 th) warga asal Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, diduga mengelabui pedagang unggas dengan cara membeli ayam milik Abu Siri (46 th) asal Kwanyar, Bangkalan, menggunakan uang palsu di pasar tanah merah Kabupaten Bangkalan, Sabtu (3/8/2019) lalu.

“Kejadian tersebut sekitar pukul 07.30 wib, pelaku membeli 1 ekor ayam kepada Abu Siri dengan harga sebesar Rp. 100 ribu dengan cara menggunakan uang kertas pecahan seratus ribuan palsu”, ungkap Kasubag Humas Polres Bangkalan Iptu Suyitno, Selasa (6/8/2019).

Baca Juga :  5 Sindikat Narkoba Asal Jawa Timur Diringkus

Kemudian setelah berhasil membeli ayam tersebut, pelaku kemudian menjual ayamnya lagi pada orang lain, dengan harga di bawah dari harga pembelian dengan maksud segera mendapatkan uang yang asli.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pelaku beserta barang buktinya di bawa ke kantor polsek Tanah Merah untuk di lakukan lidik dan sidik lebih lanjut. Modus operandi tersebut di lakukan secara berulang-ulang hingga 10 kali”, ungkapnya.

Karena diduga telah melakukan tindak pidana barang siapa dengan sengaja mengedarkan mata uang kertas negara atau uang kertas Bank asli yang di tiru atau dipalsukan, atau yang pada waktu di terima di ketahui palsu atau di palsukan sebagaimana di maksud dalam pasal 245 KUHP.

Baca Juga :  Insiden Bogem Istri Siri Sempat Viral di Media Sosial

“Pelaku di ancam pidana masing-masing 15 tahun penjara bagi pembuat maupun pengedar uang mainan yang digunakan untuk maksud menipu. Hal itu tertuang dalam Pasal 244 dan Pasal 245 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP)”, pungkasnya. (sfn/tfk)

Berita Terkait

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang
Resmob Pamekasan Kembali Ciduk Satu Pelaku Penganiayaan
Nyolong !, Pria Pangelen Sampang Berujung Masuk Bui
Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum
Kasus Pengeroyokan di SPBU Camplong Lamban, Kuasa Hukum Korban: Polisi Jangan Takut !
Kejari Sampang Musnahkan BB 1,4 Kg Narkotika
Pengedar Sabu di Tanjung Bumi Bangkalan Ditangkap
Konten Kreator ‘Kuhu’ Dilaporkan Ke Polda Gorontalo

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 19:39 WIB

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang

Jumat, 21 November 2025 - 13:59 WIB

Resmob Pamekasan Kembali Ciduk Satu Pelaku Penganiayaan

Kamis, 20 November 2025 - 18:18 WIB

Nyolong !, Pria Pangelen Sampang Berujung Masuk Bui

Rabu, 19 November 2025 - 22:22 WIB

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum

Senin, 17 November 2025 - 17:26 WIB

Kasus Pengeroyokan di SPBU Camplong Lamban, Kuasa Hukum Korban: Polisi Jangan Takut !

Berita Terbaru

Caption: sebelum ditangkap dan dibawa ke Mako Polres Sampang, tersangka inisial S sempat bersembunyi dibawah kolong ranjang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang

Jumat, 21 Nov 2025 - 19:39 WIB

Caption: gambar ilustrasi cuaca ekstrem berupa hujan disertai petir, (dok. regamedianews).

Peristiwa

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem

Jumat, 21 Nov 2025 - 17:16 WIB

Caption: Electrostatic Precipitator pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Kecamatan Anggrek Gorontalo Utara, (dok. regamedianews).

Daerah

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Jumat, 21 Nov 2025 - 16:14 WIB

Caption: Satreskrim Polres Pamekasan tunjukkan barang bukti dan tersangka penganiayaan berinisial P, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Resmob Pamekasan Kembali Ciduk Satu Pelaku Penganiayaan

Jumat, 21 Nov 2025 - 13:59 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi, didampingi Wabup dan Sekda saat pimpin rapat bersama OPD, (sumber foto: Diskominfo Sampang).

Daerah

Bupati Sampang Tekan OPD Tingkatkan Kinerja

Jumat, 21 Nov 2025 - 12:29 WIB