Bangkalan, (regamedianews.com) – Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bangkalan bertambah menjadi 24 orang, setelah empat orang dinyatakan positif berdasarkan hasil pemeriksaan Swab/PCR.
Keempatnya adalah Ny.SF (55) asal Kejawan Kamal (pasien ke-21), Nn.UL (33) asal Kramat Bangkalan (pasien ke-22) dan Tn.B (52) asal Labang Kecamatan Labang (pasien ke-23). Ny.SW (pasien ke 24) asal Pendabah Atas Kecamatan Kamal.
Humas Gugus Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangkalan Agus Zein menyampaikan, Pasien ke-21 Ny.SF (55) merupakan ibu kandung dari Ny.NI (pasien ke-8) dan juga nenek dari An.BA (pasien ke-20).
“Ny.SF menjalani rapid tes dengan hasil reaktif pada tanggal 5 April. Keesokan harinya tanggal 6 April dilakukan pemeriksaan Swab/PCR dan diisolasi di Balai diklat. Jumat 15 Mei hasil laboratorium menyatakan Ny.SF positif Covid-19 dan malamnya langsung dirujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan,” kata Agus dalam pers releasenya, Minggu (17/5/20).
Dijelaskan Agus, pasien ke-22 Nn.UL (33) merupakan anak dari almarhum Tn.M (pasien ke-19) yang telah meninggal dunia sebelum hasil Swab/PCR keluar. Tanggal 4 Mei 2020 bersama lima anggota keluarga yang lain menjalani rapid tes hasilnya empat orang dinyatakan reaktif.
“Tanggal 5 Mei Nn.U melakukan pemeriksaan Swab/PCR, hasilnya keluar pada tanggal 16 Mei dan menyatakan Nn.U positif Covid-19. Malam harinya langsung dirujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan,” ujarnya.
Sementara Pasien ke-23 Tn.B (52), Lanjut Agus, merupakan seorang karyawan bank perkreditan rakyat yang melakukan survey ke rumah seorang nasabah di Kamal yang belakangan diketahui nasabah tersebut terkonfirmasi positif Covid-19.
“Seketika itu juga Tn.B langsung dirumahkan oleh kantor tempat kerjanya walau tidak mengalami keluhan apapun atau status orang tanpa gejala (OTG),” terangnya.
Pada tanggal 30 April kata Agus, Tn.B melakukan rapid tes mandiri ke RS Unair Surabaya dengan hasil non reaktif. Untuk memastikan keraguannya Tn. B melanjutkan pemeriksaan Swab/PCR ke RS. Unair Surabaya pada tanggal 11 Mei dan terus melanjutkan isolasi mandiri di rumahnya.
“Tanggal 16 Mei hasil swab/PCR menyatakan Tn.B positif Covid-19. Malam tadi (16/5) pukul 19.30 WIB Tn.B dirujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan,” ungkapnya.
Sementara kasus ke 24 Positif Virus Corona di Bangkalan menurut Agus, merupakan claster Pelayaran.
“Walaupun tidak pernah bepergian ke luar kota Ny. SW asal Pendabah Atas Kecamatan Kamal merupakan isteri dari suami mantan pelayaran luar negeri yang saat ini berlayar antar pulau di dalam negeri,” katanya.
Dijelaskan Agus, pada tanggal 3 Mei Ny. SW periksa ke RSU Anna Medika Bangkalan karena keluhan pusing dan dilakukan pemeriksaan laboratorium.
“Malamnya jam 20.00 Wib Ny. SW di rujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan dan langsung dilakukan pemeriksaan rapid test dengan hasil reactive sehingga ditetapkan sebagai PDP,” tambahnya.
Selain di rapid tes pasien ke-24 juga diambil specimen untuk pemeriksaan Swab/PCR.
“Sambil menunggu hasil pemeriksaan Swab/PCR Ny. SW menjalani perwatan di RSUD Syamrabu Bangkalan. Hari ini, Minggu tanggal 17 Mei hasil Swab/PCR keluar dan Ny.SW dinyatakan Positif Covid-19,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, jumlah pasien positif Covid-19 per 17 Mei 2020 bertambah menjadi 24 orang (empat orang dinyatakan sembuh dan satu dinyatakan meninggal). Sehingga total jumlah pasien dalam masa perawatan berjumlah 19 orang. (sfn/tfk)