Gerak Cepat Penanganan Kasus Video Viral “Gerakan Sholat Tak Wajar” Diapresiasi Banyak Pihak

- Jurnalis

Senin, 21 September 2020 - 19:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Konferensi pers Kapolres Sampang (AKBP Abd. Hafidz) dan Bupati Sampang (H. Slamet Junaidi) terkait empat pemuda asal Robatal yang membuat video main Hp sambil sholat.

Konferensi pers Kapolres Sampang (AKBP Abd. Hafidz) dan Bupati Sampang (H. Slamet Junaidi) terkait empat pemuda asal Robatal yang membuat video main Hp sambil sholat.

Sampang || Rega Media News

Gerak cepat penanganan kasus gerakan sholat diluar kewajaran yang dilakukan oleh beberapa pemuda di Sampang yang mengundang kontroversi mendapat apresiasi dari berbagai kalangan.

Upaya penanganan yang dilakukan baik oleh Pemerintah Desa Gunung Rancak, Bupati Sampang dan Kapolres Sampang dinilai sangat baik, sehingga peristiwa itu bisa diatasi dan tidak menjadi bola liar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jika sebelumnya anggota DPRD Jatim mengapresiasi langkah Bupati yang turun langsung dalam penanganan permasalahan itu, kini tokoh Robatal yang juga merupakan katib Pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama Kecamatan Robatal K. Mahuri.

“Terima kasih gerak cepat yang telah dilakukan oleh Pemdes Gunung Rancak, Bupati dan Kapolres Sampang,” ujarnya.

Baca Juga :  Tes Tulis Calon Mahasiswa Baru Jalur Mandiri UTM Meningkat, Hasilnya Dapat Dilihat Disini

Pengasuh Yayasan Al Miftah Robatal itu mengatakan langkah tersebut telah mampu menjaga Kamtibmas terutama diwilayah Sampang.

Pria yang akrab disapa Mahuri itupun berharap sangsi sosial yang diberikan oleh pihak Polres Sampang bisa menjadi perhatian dan pembelajaran tidak hanya kepada para pemeran dalam video itu, namun juga kepada masyarakat lain yang aktiv di media sosial.

“Semoga peristiwa tersebut bisa menjadi pembelajaran bagi kita semua, agar lebih berhati-hati didalam bermedia sosial,” imbuhnya.

Sementara Hasan Basri sekretaris LPI kabupaten Sampang juga menyampaikan hal senada, dirinya sangat mengapresiasi respon cepat dari Pemerintah kabupaten Sampang, baik yang ditingkat desa maupun Bupati serta Kapolres Sampang yang telah menjadikan permasalahan tersebut sebagai atensi khusus.

Baca Juga :  Penangguhan Penahanan, Polres Sampang Segera Limpahkan Berkas Kepsek Cabul Ke JPU

“Kepada jajaran pemerintah kabupaten Sampang, baik di desa maupun pak Bupati dan pak Kapolres kami apresiasi atas gerak cepat menangani permasalahan ini,” ujarnya, Senin (21/9/20).

Hasan berharap kasus ini menjadi pelajaran berharga kepada yang lain, agar tidak meniru dan bisa lebih bijaksana dalam mengunggah dan memmbuat konten yang akan menjadi konsumsi publik.

“Semoga setelah ini tidak ada lagi kejadian serupa, cukuplah ini menjadi pelajaran yang lain,” pungkasnya.(adi/har)

Berita Terkait

Polisi Tetapkan 2 DPO Pembunuhan Pria Sokobanah
Pelaku Pembunuhan di Arek Lancor Ditangkap
Viral, Pedagang Duel Dengan Jukir Pasar Sampang
Polres Pamekasan Dalami Pembunuhan Pria Sokobanah
Pelaku Pembakaran Jasad Pria di Pamekasan Terungkap
Dua Buronan Kasus Pembacokan Petugas SPBU Camplong Tak Kunjung Ditangkap
Sopir Ambulance dan Satpam RSUD Syamrabu Bangkalan Ditangkap Polisi
Korban Pembunuhan di Samaran Sampang Terungkap

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 17:48 WIB

Polisi Tetapkan 2 DPO Pembunuhan Pria Sokobanah

Minggu, 9 November 2025 - 23:49 WIB

Pelaku Pembunuhan di Arek Lancor Ditangkap

Minggu, 9 November 2025 - 21:15 WIB

Viral, Pedagang Duel Dengan Jukir Pasar Sampang

Sabtu, 8 November 2025 - 10:24 WIB

Polres Pamekasan Dalami Pembunuhan Pria Sokobanah

Jumat, 7 November 2025 - 22:17 WIB

Pelaku Pembakaran Jasad Pria di Pamekasan Terungkap

Berita Terbaru

Caption: pegawai Lapas Narkotika Pamekasan tengah mendonorkan darahnya, (dok. foto istimewa).

Daerah

Lapas Narkotika Pamekasan Sumbang Darah

Kamis, 13 Nov 2025 - 08:18 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim, sampaikan arahannya usai pelantikan DPC PKDI Kabupaten Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

PKDI Diharapkan Jadi Wadah Kolaborasi Membangun Bangkalan

Rabu, 12 Nov 2025 - 17:36 WIB