Daerah  

Ops Keselamatan, Kapolres Tanjung Perak: Antisipasi Kriminalitas dan Terorisme

Polres Pelabuhan Tanjung Perak bersama petugas gabungan saat apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Keselamatan Semeru 2021.

Surabaya || Rega Media News

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum, pimpin apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Keselamatan Semeru 2021, Senin (12/04/21) pagi.

Apel Gelar Pasukan yang digelar didepan Mako Jalan Kalianget No.01 Surabaya tersebut, Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Anggi Saputra Ibrahim, Dandim Pabean Cantikan 0830/03 Mayor Inf Heri Susanto, para PJU Polres dan Kapolsek Jajaran.

Sedangkan anggota gabungan yang di terjunkan diantaranya, 1 Pelton Pama, 2 Pleton Anggota Satsabhara, 1 Pleton Anggota Satlantas, 1 Pleton Gabungan Anggota Satreskrim, Satresnarkoba & Satinntelkam, 1 Regu Anggota Polwan, 1 Pleton Anggota Kodim 0830/SU, 1 Regu Anggota Pomal, 1 Regu Anggota Dishub dan 1 Regu Petugas PMK.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum mengatakan, apel gelar pasukan yang digelar tersebut, merupakan mulainya program Polri tahunan yang bertajuk Ops Keselamatan Semeru 2021.

“Ops Keselamatan Semeru sendiri rutin dilakukan setiap tahunnya ketika menjelang bulan suci ramadhan, hingga perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442 hijriyah,” ujar Bunda Ganis.

Akan tetapi, kata Bunda Ganis, dalam pelaksanaan Ops Keselamatan Semeru di tahun 2021 ini berbeda dengan tahun sebelumnya, yakni rutin menggelar Patroli Skala besar setiap hari untuk menekan angka kriminalitas.

“Sedangkan di tahun ini, karena Indonesia masih mengalami Pandemi Covid-19, kita semuanya diwajibkan untuk rutin menggelar Patroli Skala Besar untuk meningkatkan kewaspadaan antisipasi adanya tindakan kriminal dan terorisme serta terus menggelar Ops Yustisi setiap hari,” jelasnya.

Selain itu, lanjut Kapolres, dalam gelar apel pasukan ini, pihaknya juga memberikan arahan kepada seluruh personil Satuan Lalu Lintas agar selalu terus mengikuti modernisasi perkembangan dunia digital menuju program prioritas Kapolri untuk mentrasformasi menuju polri yang “PRESISI”.

“Hal tersebut dikarenakan, berdasarkan hasil Anev penindakan serta pelanggaran lantas E-Tilang periode bulan Januari hingga Maret, angka pelanggaran selama pandemi Covid-19 semakin tinggi dan pelanggarannya pun masih didominasi pelanggaran Traffic Light,” katanya.

Sambung Bunda Ganis, pihaknya juga memberikan arahan agar para petugas lalu lintas terus melakukan edukasi kamseltibcarlantas kepada masyarakat, khususnya kepada para millennial untuk menekan angka kecelakaan sejak dini.

“Terakhir, kami berharap seluruh anggota dapat menjaga kesehatan dan tetap pedomani protokol kesehatan dalam pelaksanaan tugas, agar dalam bertugas di lapangan dapat menjalankan tugas secara optimal,” tutupnya.