Puskesmas dan Dinkes Aceh Selatan Akui Pelajar Sakit Usai Divaksin

- Jurnalis

Senin, 8 November 2021 - 19:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Nadia Elsavira saat dirawat di RSUDYA Tapaktuan, Aceh Selatan.

Caption: Nadia Elsavira saat dirawat di RSUDYA Tapaktuan, Aceh Selatan.

Aceh Selatan || Rega Media News

Nadia Elsavira (16 th), seorang siswi SMAN 1 Sawang, Kabupaten Aceh Selatan, yang sakit dan dirawat di RSUDYA Tapaktuan usai di suntik vaksin kedua, tidak ditampik pihak Puskesmas setempat.

“Pasien ini warga Trieng Meuduro Baroh, Sawang. Jadi, 15 menit usai vaksin di Desa Mutiara, pasien mengeluh muntah, lemas dan dada terasa sesak,” ujar Kepala UPTD Puskesmas Sawang, Juita Kusuma, Senin (08/11/21).

Juita mengungkapkan, jika pasien sebelumnya telah dirawat di Puskesmas Sawang. Malamnya, pasien mengaku kedua kakinya terasa lemah ketika dibawa jalan.

Baca Juga :  Awak Media Aceh Selatan Diminta Beritakan Hal Positif

“Pada hari Rabu (03/11/21) sekitar jam 5 pagi, pasien mengeluh menyesak, kami berikan O2 dan terapi, kemudian membaik dan jam 2 siang mengeluh menyesak kembali, disertai jari-jari tangan agak kaku dan pasien gelisah serta cemas,” terangnya

Selanjutnya, pasien saat ini sudah dirujuk ke RSUDYA Tapaktuan, sekarang dalam penangganan dokter spesialis anak. “Mudah-mudahan cepat membaik dan sembuh total,” ucap Juita.

Baca Juga :  Desa Parseh Jadi Contoh Pembangunan Gerai KDMP

Menurut informasinya, sebelum divaksin pasien minum obat antibiotik dan minum air kelapa, mungkin ada penyakit maag, maka bereaksi tubuhnya.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Selatan Fakhrijal, melalui Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Sri Milda, saat dikonfirmasi membenarkan, jika pasien (Nadia Elsavira) sedang dirawat di RSUDYA Tapaktuan.

“Sejak tanggal 3 November 2021, pasian dirujuk ke RSUDYA Tapaktuan, namun sebelumnya dalam perawatan di UPTD Puskesmas Sawang. Semoga pasien segera membaik dan sembuh,” ucapnya.

Berita Terkait

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya
Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7
Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 10:39 WIB

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Senin, 29 Desember 2025 - 20:34 WIB

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:34 WIB

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Desember 2025 - 13:08 WIB

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Berita Terbaru

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan dr.Saifuddin, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Selasa, 30 Des 2025 - 10:39 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono ungkap kasus kriminalitas selama tahun 2025 yang mendominasi, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Curanmor Mendominasi Kriminalitas di Sampang

Selasa, 30 Des 2025 - 08:59 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman dan Wakil Bupati Pamekasan Sukriyanto, di Peringgitan Pendopo Ronggosukowati, (dok. foto istimewa).

Daerah

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Des 2025 - 20:34 WIB