Tomas Berharap Djufri Budiman Kembali ke Tanah Kelahiran

Gorontalo || Rega Media News

Tokoh Masyarakat (Tomas) Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Ismail Mangindaan, berharap salah seorang putra daerah Provinsi Gorontalo, Djufri Budiman, yang kini sebagai wakil rakyat di Bumi Paguntaka, Kalimantan Utara, kembali dan berkarya di Kabupaten Gorontalo Utara.

Menurut pria yang akrab disapa Mages ini, Djufri Budiman pantas disebut sebagai figur yang didambakan oleh masyarakat Gorontalo Utara, yang dapat berkontribusi di tanah kelahiran sebagai pemimpin Kabupaten Gorontalo Utara di masa akan datang.

Dikatakannya, jika di tanah perantauan saja Djufri Budiman mampu mengabdikan dirinya berkontribusi untuk membangun daerah dan masyarakat, bukan tidak mungkin hal itu dapat juga ia lakukan di Kabupaten Gorontalo Utara, yang menjadi tanah kelahirannya sendiri.

“Sebagai anak kandung Gorontalo Utara, saya yakin dan percaya beliau mau mengabdikan dirinya untuk daerah dan rakyat Gorontalo Utara. Apalagi soal kemampuan, beliau telah melewati proses yang tak mudah dan panjang, untuk menjadi seseorang di perantauan sana. Jadi, saya yakin ia pasti mampu membangun daerahnya sendiri,” kata Mages kepada regamedianews.com, Sabtu (15/01/2022).

Ia mengungkapkan, di Kota Tarakan sendiri, Djufri Budiman yang diketahui pria kelahiran Gorontalo Utara, 28 Mei 1978 itu, tak hanya dikenal sebagai politisi yang kini sebagai wakil rakyat di parlemen Provinsi Kalimantan Utara, namun dikenal juga sebagai seorang pengusaha muda yang sukses.

“Itu dapat dibuktikan dengan dua periode beliau pernah menjabat Ketua HIMPI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Tarakan, dan untuk beliau hingga berada di posisi itu, saya pikir dengan proses yang tidak mudah juga. Apalagi dalam hal bisnis, beliau sukses membangun kerajaan bisnis Bahan Bakar Minyak (BBM) industri, di Kota Tarakan yang bernama PT. Mayon Samudera Pasifik,” ungkap Mages.

Tak hanya itu terang Mages, putra dari pasangan H. Raif Lahay dan Yuke itu, berjiwa sosial yang sangat tinggi, dan sangat peduli terhadap masyarakat di sekitarnya. Ia selalu berkontribusi membantu mereka yang kurang mampu, dan tertimpa bencana.

“Seperti yang beliau lakukan hari ini, saat banjir melanda Desa Mangsalong, Kecamatan Lumbis, Kabupaten Nunukan pada minggu lalu, beliau karena sebagai wakil rakyat, hari ini mendatangi korban bencana banjir di sana dan memberikan bantuan ratusan paket sembako. Ini menandakan beliau orang yang peduli, dan bukan tipekal pejabat yang ibarat ‘Kacang Lupa Pada Kulitnya’,” terang Mages.

Mages berharap, Djufri Budiman yang dikenal sebagai “Anak Pelabuhan” di Kabupaten Gorontalo Utara itu, dapat kembali ke tanah kelahirannya, untuk membangun daerah dan masyarakat Gorontalo Utara menjadi lebih baik lagi. Ia mengatakan, sosok seperti Djufri Budiman, adalah resolusi pemimpin Kabupaten Gorontalo Utara kedepan.

“Setelah kepemimpinan Bupati Indra Yasin ini, kita harus menyiapkan figur baru yang energik, dan mampu meneruskan apa yang telah beliau bangun di Gorontalo Utara. Kita harus memiliki sosok yang mampu, membawa Gorontalo Utara ke arah yang lebih baik lagi. Djufri Budiman tidak hanya teruji di kampung sendiri, di daerah lain saja beliau mampu berkarya, dan jiwa kepemimpinannya sudah terbentuk,” pungkasnya.