Sampang || Rega Media News
Maraknya parkir liar yang kerap beroperasi di wilayah kecamatan di Sampang, Madura, Jawa Timur, hingga saat ini masih menjadi ajang bancakan bagi sejumlah oknum.
Salah satunya parkir liar yang ada di sekitar pasar dan di tempat parkir Puskesmas Kedungdung, terutama disaat hari pasaran, yakni hari Minggu, Selasa dan Jum’at.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bahkan hal itu tidak ditampik Camat dan Kepala Puskesmas setempat, jika parkir tersebut telah lama beroperasi, meski hingga saat ini tidak menemukan solusi.
“Iya benar, parkir itu parkir liar semua,” ujar Camat Kedungdung Mohamad Sulhan, saat ditemui diruang kerjanya, Senin (21/03/2022).
Namun, ungkap Sulhan, sebelumnya ia juga sudah melakukan koordinasi dengan dinas terkait, tentang penanganan dan pengelolaan parkir liar tersebut.
“Sementara parkir liar yang ada di Puskesmas Kedungdung, itu bukan kewenangan kami, melainkan kewenangan Dinas Kesehatan,” tegas Sulhan.
“Gak tau sekarang seperti apa, yang penting saya sudah koordinasi dengan Dispendaloka dan Dinkes. Jika tetap dibuka berarti ya Dinkesnya,” cetus Sulhan.
Sementara itu, dr Hilmi Ainul Yaqin Syah Kepala Puskesmas Kedungdung saat dikonfirmasi mengatakan, parkir liar yang ada lingkungan kerjanya belum ada solusi dan ia serahkan kewenangannya ke Dinas Kesehatan.
“Untuk parkir liar yang belum ada solusi kami serahkan kewenangannya kepada kabupaten (dinkes),” kata dr Hilmi melalui pesan WhatsAppnya, Jum’at (01/04/2022).
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang dr Abdulloh Najich saat dikonfirmasi menyampaikan, jika pihaknya masih proses konfirmasi dan mau mengadakan rapat koordinasi.
“Kami masih minta bantuan Dishub untuk menghitung potensi PAD. Tapi, masih di kaji apa imbas terhadap alur pelayanan,” pungkas Abdulloh Najich melalui pesan WhatsAppnya, Selasa (05/04).
