Pamekasan,- Tidak hanya memimpin di lingkungan Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Jawa Timur.
Di bulan ramadhan kali ini, Kalapas Narkotika Fathorrosi juga menjadi imam sholat tarawih warga binaan.
Tidak hanya itu, ia juga memimpin tadarus serta memberikan kuliah tujuh menit di masjid Baiturrahman, Selasa (11/3/25).
Demi memastikan ibadah berjalan aman dan tertib, Lapas Narkotika membentuk petugas piket khusus selama ramadhan.
Petugas ini bertugas menjaga ketertiban, mengawasi jalannya kegiatan, serta memastikan suasana ibadah tetap kondusif.
Kalapas Narkotika Pamekasan Fathorrosi menyampaikan, ramadhan kali ini harus dimanfaatkan untuk memperbaiki diri.
“Meningkatkan keimanan, serta menanamkan nilai-nilai kebaikan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Menurutnya, ramadhan adalah bulan penuh ampunan. Ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk memperbaiki diri.
“Memohon ampunan atas kesalahan yang telah lalu dan menanamkan kebiasaan baik,” tuturnya.
Fathorrosi juga mengajak warga binaan, untuk menjadikan ibadah sebagai jalan menuju kehidupan yang lebih baik.
“Baik selama menjalani masa pembinaan di Lapas, maupun setelah mereka kembali ke masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, setiap orang punya kesempatan untuk berubah menjadi lebih baik.
“Dengan memperbaiki akhlak dan mendekatkan diri kepada Allah, kita bisa menjalani hidup lebih bermakna dan berkah,” ungkapnya.
Sementara itu, satu warga binaan inisial SB yang mengikuti kegiatan tersebut, mengungkapkan rasa syukurnya.
“Kami bersyukur bisa menjalankan ibadah tarawih dan tadarus bersama Kalapas serta petugas,” ucapnya.
“Kegiatan ini memberikan ketenangan dan motivasi bagi kami, untuk terus memperbaiki diri,” ujar SB.