Polisi Imbau Pemudik Terminal Sampang Ekstra Waspadai Modus Hipnotis

- Jurnalis

Rabu, 13 Juni 2018 - 22:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Mudik lebaran akan dimanfaatkan para pelaku kejahatan untuk mengerjai korbannya. Penumpang pun diimbau mewaspadai kejahatan dengan cara hipnotis dalam kendaraan umum maupun tempat umum seperti di terminal. Jangan mau diberi makanan dan minuman dari orang yang tidak dikenal.

“Terkait tindakan hipnotis, memang sebelum arus mudik sudah pernah terjadi sehingga calon penumpang harus berhati-hati, karena hipnotis modus baru para pelaku kejahatan untuk mendapatkan barang berharga dengan cara mudah,” kata Kasat Binmas Polres Sampang AKP Heri Darsono melalui Banit Binkamsa Satbinmas Brigpol Doddy Fitria, Rabu (13/06/2018).

Menurutnya, modus yang dilakukan pelaku hipnotis bermacam-macam, biasanya melalui pemberian makanan atau minuman. Hipnotis ini biasanya dilakukan saat bus sudah berjalan atau saat penumpang beristirahat di area terminal. Ketika korbannya lengah dan tidak sadar pelaku menggasak harta benda milik korban.

“Hipnotis terkadang dilakukan di dalam kendaraan dan korban pingsan atau tidak sadarkan diri. Jadi, sebelum melakukan perjalanan mudik agar bersedia obat – obatan atau vitamin yang bisa membuat tidak lelah dan tidak ngantuk. Karena terkadang pelaku hipnotis melakukan aksinya dengan cara memanfaatkan kelelahan atau kelengahan korbannya,” tandasnya.

Baca Juga :  Ketua DPD Puskominfo Jatim Kawal Kekerasan Jurnalis LBI di Mojokerto

Selain hipnotis, lanjut Doddy, kerawanan yang dikhawatirkan terjadi antara lain pencopetan, kecelakaan lalulintas dan percaloan. Oleh karena itu pihaknya juga menghimbau penumpang untuk berhati-hati dalam menjaga diri dan keluarga serta barang yang dibawanya.

“Kepada para penumpang agar berhati hati membawa barang bawaannya. Sedangkan kepada para pengemudi angkutan umum kami menghimbau agar tak perlu ngebut di jalan raya, untuk memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi para penumpang hingga sampai ke kampung halamannnya,” imbaunya. (adi/har)

Berita Terkait

Pengacara Korban Pengeroyokan Petugas SPBU Camplong Ultimatum Polres Sampang
PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba
23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 18:18 WIB

Pengacara Korban Pengeroyokan Petugas SPBU Camplong Ultimatum Polres Sampang

Selasa, 25 November 2025 - 14:58 WIB

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB