Lumajang, (regamedianews.com) – Sekitar pukul 03.30 Wib pagi dini hari, Kamis (25/7/2019), Tim Cobra Polsek Ranuyoso berhasil menggagalkan pencurian 2 ekor sapi yang terjadi di wilayah Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun regamedianews.com,Kapolsek Ranuyoso Iptu Ari Hartono sekira pukul 02.30 WIB langsung menggerakkan anggotanya, setelah mendengar kabar hilangnya sapi warga di Dusun Karang Tengah, Desa Tegal Bangsri, Kecamatan Ranuyoso.
Polsek yang di back up oleh jajaran Tim Cobra Polres Lumajang yang diperbantukan di wilayah utara bersama dengan Satgas Keamanan Desa (SKD) Tegal Bangsri melakukan pengejaran kepada pelaku.
“Tim berhasil menemukan kembali 2 ekor sapi yang hilang setelah melakukan penyisiran radius 7 KM dari rumah korban. Kedua sapi milik Mat (55 th) tersebut memiliki ciri fisik 1 ekor betina limusin, berumur 3 th dan 1 ekor sapi jantan jenis limusin berumur 2,5 tahun”, ujar Kapolsek Ranuyoso Iptu Ari Hartono.
Petugas yang menyisir pun sempat melihat 6 orang pelaku yang membawa senjata tajam jenis clurit melarikan diri dari kejaran. “Petugas sempat menembak beberapa kali ke arah pelaku, namun karena situasi gelap, sehingga tidak ada satupun pelaku yang terkena tembakan”, ungkap Ari.
Sementara Kapolres Lumajang AKBP M. Arsal Sahban langsung mengecek TKP hilangnya sapi tersebut. Untuk menghentikan kasus pencurian sapi khususnya di wilayah utara Kabupaten Lumajang ini, diperlukan usaha dari seluruh elemen masyarakat. Ia sendiri sudah menginstruksikan personel dari Tim Cobra Polres Lumajang, untuk membantu membackup patroli di wilayah Ranuyoso serta Klakah.
“Sekarang, saya juga membutuhkan usaha dari Satgas Kemanan Desa, agar sama-sama menjaga wilayah kita. Jika semuanya bersinergi, saya yakin pelaku akan takut masuk wilayah tersebut. Saya mengapresiasi SKD Tegal bangsri yang sigap, sehingga sapi tidak berhasil di bawa oleh pelaku”, ungkap Arsal.
Kapolsek Ranuyoso menambahkan, mungkin dini hari tadi mereka masih beruntung tidak kena peluru yang pihaknya tembakkan. “Tapi lain waktu, saya berjanji para pelaku itu akan kena timah panas. Tunggu saja waktunya kalau mereka masih terus seperti ini”, cetus Ari. (har)