Brasil, (regamedianews.com) – Bagi insan pencinta bola siapa yang tidak kenal dengan Ronaldhino pemain asal Brasil yang memiliki ciri khas tersendiri itu.
Kini nasibnya dikabarkan sedang terpuruk dan tak seindah dulu, pria yang dulunya bersinar sebagai sang mega bintang sepak bola itu dikabarkan bangkrut terlilit hutang dan saat ini harus berhadapan dengan kasus hukum di Paraguay, karena penggunaan paspor palsu.
Lama tak terdengar, Ronaldhino kini muncul dengan kabar yang membuat fansnya sedih, karena hidupnya tak semewah dulu, yang bergelimang harta dan hidup dalam kemewahan, mobil super car seperti Porsche Carrera S, Lamborghini Aventador hitam dan kuning, Mercedes Benz E Class, Ferrari 48s warna merah dan kuning, satu unit Bugatti Veyron, dan Hummer H2.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu sebelumnya koleksi rumah Ronaldhino juga dikabarkan bertebaran dimana-mana seperti di Spanyol, Brasil, Yunani, Florida dan Como.
Namun, kehidupannya mulai meredup berawal dari saat dirinya kembali ke negara asalnya Brasil setelah lama di Eropa dan memperkuat team Flamengo.
Saat di Flamengo sebenarnya hidup Ronaldhino masih bisa dibilang normal dengan gaji 100 ribu poundsterling (sekitar Rp 1,8 miliar) per minggu.
Bahkan, saat itu Ronaldhino masih menikmati honor dari kontrak iklan yang dia bintangi, seperti CocaCola, EA Sports, Gatorade, NIKE, dan Pepsi yang jika di total sekitar 1,5 hingga 1,8 triliun.
Nasib Ronaldinho mulai berubah di tahun 2012. Flamengo tak mampu membayar penuh gajinya dan memutuskan untuk memotong penghasilan sang pemain menjadi 24 ribu poundsterling (sekitar Rp 449 juta) per pekan.
Merasa tak cukup akhirnya dirinya memutuskan berpindah-pindah klub sepak bola diantaranya ke Atletico Mineiro, Queretaro (Meksiko) dan Fluminense.
Di klub yang terakhir bahkan Ronaldhino hanya menerima sekitar 150 ribu poundsterling atau jika dirupiahkan hanya sekitar 2,8 milliar dan itupun tidak berlangsung lama, klub memutus kontrak karena tak lagi mampu membayarnya.
Bahkan, saat itu juga CocaCola juga memutus kontraknya karena Ronaldhino kedapatan tertangkap kamera saat meminum pepsi saat diperkenalkan di Atletico Mineiro.
Penghasilan yang semakin menyusut membuat Ronaldhino terjebak secara finansial hingga menggadaikan aset yang dimiliki untuk membayar utang pribadinya yang mencapai 32,7 milliar.
Terakhir sang mega bintangsepak bola inipun psedang terjerat kasus pemalsuan paspor Paraguay.
Musibah ini menambah derita Ronaldinho, yang dulu begitu berjaya penuh ketenaran, tetapi kini hampir tinggal kisah belaka.
Ronaldhino dibekuk di kamar hotelnya bersama adiknya, Roberto, dengan dakwaan pemalsuan paspor.
Pengacara Ronaldinho, Sergio Queiroz, beralasan diberi paspor itu dari seseorang yang mengundangnya ke sebuah acara di Paraguay. Dia tidak tahu kalau paspor itu palsu.
“Ronaldinho tidak melakukan kejahatan, karena tidak tahu paspor yang diberikan padanya palsu,” ujar Sergio dikutip dari AFP.
Kini Ronaldhino sedang menantikan vonis atas dirinya, jika terbukti maka dirinya harus meringkuk dibalik dinginnya sel tahanan Paraguay.
Sumber dikutip drKompas.com edisi Senin (9/3/2020).
