Surabaya, (regamedianews.com) – Kamis dini hari (26/3/2020) sekitar pukul 01.00 WIB masyarakat di beberapa wilayah di Madura di hebohkan dengan adanya penyebaran informasi yang tidak jelas sumbernya.
Informasi tersebut adalah tentang diharuskannya setiap orang untuk mengkonsumsi telur rebus, agar tidak terjangkit Corona dan telurnya harus dikonsumsi saat itu juga.
Informasi tersebut ditelan mentah-mentah oleh sebagian masyarakat yang ada, sehingga ditengah malam buta itu saling membangunkan antara satu dengan lainnya.
Terakhir beredar isu bahwa sang kreator video sekaligus sebagai pelaku penyebaran telah ditangkap oleh jajaran Polda Jawa Timur.
Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Trunoyudo Wisnu Andiko dengan tegas menampik isu tersebut, pihaknya hingga kini mengaku belum mendengar isu tersebut. Bahkan, mengaku belum memiliki link video yang diduga meresahkan masyarakat itu.
“Begini mas, ini sumbernya dari mana dulu, kalau link youtube, link nya kirimkan ke saya,” ujarnya, Jumat (26/3/20) saat dihubungi regamedianews.com melalui jejaring telepon selulernya.
Trunoyudo menambahkan, untuk melihat hoaks tidaknya diantaranya adalah melihat akun penyebar video tersebut, jika akun tidak jelas atau sinonim atau nama akun dipalsukan itu patut diduga hoaks.
“Kalau hoaks, itu merupakan tindak pidana, dan bisa dikenakan UU ITE,” imbuhnya.
Sementara saat disinggung tentang isu telah ditangkapnya pelaku oleh jajaran Polda Jatim, mantan Kabidhumas Polda Jawa Barat ini mengatakan bahwa itu tidak benar.
“Belum mas,” ujar singkatnya.
Pria kelahiran Malang 45 tahun silam itupun menghimbau agar masyarakat tidak mudah percaya terhadap informasi yang tidak jelas sumbernya.
“Tetap pemerintah yang akan memberi informasi utama terkait Covid-19 atau virus Corona,” tutupnya. (rd/di)