Ragam  

Sayur Organik, Ketahanan Pangan Dimasa Pandemi Covid-19

Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Kebun Kelompok 15 menunjukkan sayur organik hasil dari optimalisasi lahan pekarangan.

Bangkalan || Rega Media News

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Trunojoyo Madura (LPPM-UTM) tanggap dan peduli dampak pandemi covid-19, salah satunya menimpa perekonomian masyarakat khususnya masyarakat di Desa Kebun, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan.

Dengan cara melaksanakan kegiatan pengabdian Masyarakat melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) memberikan sosialisasi edukasi pertanian organik di lahan pekarangan rumah untuk ditanami sayur-sayuran, Senin (20/7/2020).

Kegiatan pengabdian masyarakat ini mengusung tema “Optimalisasi Lahan Pekarangan Dengan Sistem Pertanian Organik Untuk Mewujudkan Kemandirian Pangan Bagi Masyarakat Desa Kebun Di Tengah Pandemi Covid-19″.

Kegiatan pengabdian terhadap masyarakat tersebut dikoordinatori Moh. alfiyan Syah Mahasiswa UTM KKN Desa Kebun, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan dari Kelompok 15 dengan Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Rima Tri Wahyuningrum, S.T., M.T.

“Kampanye optimalisasi pemanfaatan lahan dengan sistem pertanian organik ini sangat diapresiasi oleh Kepala Desa, dan diikuti dengan antusias oleh masyarakat Desa Kebun,” kata Alfiyan Syah, kepada regamedianews.com, Selasa (21/7).

Sementara itu Kepala Desa Kebun Roni mengatakan, kegiatan ini sangat membantu mengedukasi masyarakat desa, untuk memenuhi kebutuhan pangannya sendiri dari lahan pekarangannya yang tidak termanfaatkan, karena mayoritas masyarakat desa kebun hampir semua mempunyai ternak.

“Yang mana kotorannya dan urinenya tidak termanfaatkan. Dengan adanya kegiatan ini masyarakat mampu memanfaatkan limbah ini, sebagai media dan nutrisi untuk menanam sayur dirumah masing-masing, dalam menyokong ketahanan pangan masyarakat sesa,” ucapnya.

Mahasiswa KKN berharap, semoga program ini dapat berkelanjutan dan masyarakat semakin bersemangat dalam berkebun di waktu luang dari kesibukan yang lain. Nantinya mampu menjadi desa mandiri dalam kebutuhan pangannya.

“Selain itu juga tumbuhnya UMKM di bidang pertanian dari produksi sampai pengolahan hasil pertanian, yang menjadi ciri khas masyarakat Desa Kebun dan dapat meningkatkan perekonomian di Desa ini,” ujar Alan mahasiswa KKN di Desa Kebun.

Selain kegiatan ini, Mahasiswa KKN Desa Kebun juga melaksanakan program pencegahan Covid-19 dengan penyemprotan desinfektan serta membuat video pendek terkait protokol kesehatan sebelum masuk balai desa Kebun, dan juga pemberian face shield untuk Tim Satgas Covid-19 Desa Kebun. (tfk/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *