Peduli Korban Gempa Sulawesi Barat, Warga Pamekasan Kirim Bantuan

- Jurnalis

Selasa, 26 Januari 2021 - 01:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perwakilan pemuda, mahasiswa dan masyarakat Pamekasan siap salurkan bantuan kepada korban gempa di Sulawesi Barat.

Perwakilan pemuda, mahasiswa dan masyarakat Pamekasan siap salurkan bantuan kepada korban gempa di Sulawesi Barat.

Pamekasan || Rega Media News

Masyarakat Pamekasan Madura melakukan pengiriman bantuan berupa beras dan mie, untuk masyarakat yang terdampak atau menjadi korban Gempa di Sulawesi Barat.

Koordinator Penanggulangan Bencana dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan Budi Cahyono mengatakan, pengiriman bantuan akan menggunakan mobil truk milik BPBD Pamekasan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bantuan tersebut merupakan hasil gotong royong dan swadaya dari penggalangan dana yang dilakukan oleh beberapa relawan yang ada di Kabupaten Pamekasan. Baik dari pemuda, mahasiswa serta masyarakat umum.

Baca Juga :  Tradisi Paturay Tineung Hiasi Sertijab Pangdam III/Siliwangi

“Bantuan ini hasil pengumpulan dari rekan-rekan rekawan di jalan dari berbagai elemen,” katanya usai mempersiapkan pengiriman barang, Senin (25/01/21).

Bantuan yang dikirim tersebut merupakan sembako. Yakni beras sebesar 1.1 ton mie sebanyak 20 kardus. Bantuan tersebut hasil penggalangan dari tanggal 18-22 Januari 2021.

“Alhamdulillah. Dari hasil penggalangan dana dibeberapa titik Pamekasan sudah siap disalurkan ke korban terdampak gempa,” tandasnya.

Baca Juga :  MDW Warning Polres Sampang Soal Pelecehan Siswi

Untuk diketahui, Gempa berkekuatan 7,1 mengguncang wilayah Sulawesi Utara pada Kamis (21/1/21) malam.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, pusat gempa berada di 134 kilometer timur laut Melonguane, Sulawesi Utara.

BMKG menjelaskan bahwa gempa terjadi pada pukul 19.23 WIB. Menurut BMKG, gempa berpusat di kedalaman 154 kilometer dari permukaan laut. (hib)

Berita Terkait

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan
Bupati Sampang Tekan OPD Tingkatkan Kinerja
PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh
Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi
Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A
Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak
Klaim JHT Gratis, BPJS Ketenagakerjaan Ingatkan Peserta Waspadai Calo
Polantas Sampang Geber Sosialisasi Operasi Zebra 2025

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 16:14 WIB

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Jumat, 21 November 2025 - 12:29 WIB

Bupati Sampang Tekan OPD Tingkatkan Kinerja

Kamis, 20 November 2025 - 12:19 WIB

PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh

Rabu, 19 November 2025 - 20:08 WIB

Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi

Rabu, 19 November 2025 - 18:48 WIB

Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A

Berita Terbaru

Caption: gambar ilustrasi cuaca ekstrem berupa hujan disertai petir, (dok. regamedianews).

Peristiwa

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem

Jumat, 21 Nov 2025 - 17:16 WIB

Caption: Electrostatic Precipitator pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Kecamatan Anggrek Gorontalo Utara, (dok. regamedianews).

Daerah

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Jumat, 21 Nov 2025 - 16:14 WIB

Caption: Satreskrim Polres Pamekasan tunjukkan barang bukti dan tersangka penganiayaan berinisial P, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Resmob Pamekasan Kembali Ciduk Satu Pelaku Penganiayaan

Jumat, 21 Nov 2025 - 13:59 WIB

Caption: Bupati Sampang H Slamet Junaidi, didampingi Wabup dan Sekda saat pimpin rapat bersama OPD, (sumber foto: Diskominfo Sampang).

Daerah

Bupati Sampang Tekan OPD Tingkatkan Kinerja

Jumat, 21 Nov 2025 - 12:29 WIB