Suasana Ramadhan, Warga Sampang Terancam Bencana Banjir

Caption: Tim BPBD Sampang mengevakuasi warga terancam banjir menggunakan perahu karet, (dok. regamedianews).

Sampang,- Bernuansa beda pada bulan puasa Ramadhan 1445 hijriyah kali ini. Pasalnya, sejak usai sahur di wilayah Madura dilanda hujan, diantaranya Sampang.

Terjadinya hujan berintensitas sedang hingga lebat tersebut, pada Selasa (12/03/2024) pagi dini hari, akibatnya sejumlah wilayah di Sampang, terancam terendam banjir.

Informasi yang diterima regamedianews, sudah ada beberapa desa di kecamatan di kabupaten sebutan kota Bahari, sudah terendam banjir.

“Banjir sudah terjadi di Jrengik dan Tambelangan,” ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang, Candra Romadhani Amin.

Sementara itu, menurut laporan yang disampaikan Kapolsek Sampang Kota AKP Tomo, saat ini debit air sungai kali kamoning, terpantau dari Desa Banyumas semakin tinggi.

“Ditambah hujan masih terjadi di Kecamatan Kedungdung, kemungkinan besar akan terjadi banjir,” ungkap Tomo, dalam laporan videonya, Selasa (12/03) siang.

Maka dari itu, kata Tomo, dihimbau kepada warga Sampang kota, khususnnya dibeberapa kawasan yang rawan terendam banjir, agar lebih waspada.

“Bagi warga yang pemukimannya sering tergenang banjir, supaya mempersiapkan diri dan tidak tergesa-gesa,” ucapnya.

Dari hasil pantauannya, imbuh Tomo, saat ini akses jalan dari Desa Pangilen menyebrangi jembatan menuju ke Desa Banyumas, sudah terendam banjir.

“Genangan air sekitar kedalaman ±50 cm, diimbau bagi warga yang ingin melintasi, agar mencari jalan alternatif lain,” pungkasnya.

Terpisah, Mohammad Hozin Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sampang menambahkan, banjir sudah merendam pemukiman warga Tambelangan.

“Tim kami telah mengevakuasi warga terancam bencana banjir, dievakauasi ke tempat yang lebih aman,” terangnya, melalui pesan whatsappnya.