Pamekasan,- Wali murid SDN Juncangcang 1 Pamekasan, Madura, Jawa Timur, dibuat khawatir setelah anaknya mengalami muntah, pusing dan sakit perut.
Usut diusut setelah ditelusuri pihak sekolah, ternyata puluhan siswa-siswinya diduga keracunan, seusai makan jajanan snack, Senin (06/05/2024).
Pihak kepolisian yang mengetahui insiden tersebut, segera melakukan penyelidikan ke sekolah tempat mereka belajar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sebanyak 27 siswa yang keracunan, setelah makan jajanan snack yang mereka beli di kantin sekolah,” ujar Kasi Humas Polres Pamekasan AKP Sri Sugiarto.
Akibatnya, ungkap Sugiarto, puluhan siswa tersebut mengalami pusing, muntah-muntah dan sakit perut.
“Kejadian itu terjadi, saat jam istirahat sekolah sekira pukul 09:00 wib, ketika merasakan pusing, mereka pulang,” ungkapnya, Selasa (07/05).
Namun yang dirasakan ini tidak hanya satu siswa, melainkan juga dirasakan oleh puluhan siswa lainnya.
“Pihak sekolah yang mengetahui hal tersebut, menghubungi Lurah dan Puskesmas setempat, agar segera diberikan pertolongan,” terangnya.
Untungnya, kata Sugiarto, setelah mendapat petolongan dari petugas kesehatan, para siswa yang keracunan itu membaik dan sembuh.
“Pasca kejadian, tidak ada siswa maupun siswi yang dirawat inap di Puskemas, keadaannya baik dan beraktivitas seperti semula,” tandasnya.
Kendati demikian, imbuh Sugiarto, dihimbau kepada seluruh wali murid maupun sekolah, agar anak atau muridnya tidak jajan sembarangan.
“Lebih baik, ketika anaknya sekolah supaya dibawakan bekal dari rumah, sehingga tidak membeli makanan sembarangan,” pungkasnya.
