Keluarga Terdakwa Kecewa, Kasus Laka Lantas Tahun Lalu Baru Ditangani

- Jurnalis

Kamis, 15 Juni 2017 - 09:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Yasin Mukim (23 th) salah satu warga asal Desa Pengongsean Kecamatan Torjun Kabupaten Sampang, dirinya kini harus mendekam dirumah sel tahanan rutan kelas II B Sampang, diduga lantaran kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi setahun lalu, ironisnya proses hukum yang menimpanya baru saja dimulai dan baru duduk di kursi persidangan perdana Pengadilan Negeri Sampang, pada Kamis (15/06/2017).

Menurut informasi yang dihimpun regamedianews.com dalam persidangan, Kejadian laka lantas itu terjadi pada minggu pagi (17/07/2016), ketika terdakwa bersama ibunya hendak pergi ke acara keluarga, namun pada saat ditengah perjalanan tepatnya di Jalan Kusuma Bangsa Desa Tanggung Kecamatan Sampang diduga motor yang dikendarai Yasin menyerempet Sosuno (34 th) warga Jalan Rajawali Sampang, spontan korban terjatuh dan harus dilarikan ke RSUD Sampang untuk mendapatkan perawatan intensif.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara usai kejadian tersebut pihak keluarga terdakwa, mempunyai iktikad baik kepada korban dengan memberikan uang santunan untuk biaya berobat, namun selang beberapa hari, Keluarga korban mengembalikan uang santunan yang diberikan lalu memilih melapor kejadian tersebut ke Mapolda Jatim.

Baca Juga :  Kawal Kasus Penembakan Subaidi, Puluhan Massa Datangi Mapolres Sampang

Usai sidang, orang tua terdakwa, Ahmad Junaidi mengaku dirinya kecewa atas proses hukum yang menimpa anaknya, karena kejadian tersebut sudah dianggap selesai lantaran sebelumnya keluarga terdakwa telah memberikan partisipasi kepada korban dalam artian beritikad baik.

“Sebelumnya kami sudah berusaha untuk memberikan partisipasi semaksimal kemampuan kami, meski sedikit paling tidak usaha kami dapat membantu, karena kondisi keluarga kami juga sederhana” ungkapnya.

Selang beberapa minggu, lanjut Junaidi, sejumlah nominal yang berikan tersebut justru malah dikembalikan, tanpa memberikan alasan yang tepat.

“Kami juga tidak mengerti dengan apa yang diinginkan keluarga korban, yang jelas kami pasrah dan menganggap masala itu sudah selesai” imbuhnya.

Hal senada disampaikan Kuasa Hukum terdakwa, H. Abd Razak, SH, S.Pd. mengatakan, menurutnya tidak ada Saksi mata yang melihat kejadian di Tempat kejadian Perkara (TKP), korban hanya oleng ketika berpapasan dengan mobil yang tak dikenal, sehingga mengenai kendaraan terdakwa.

Baca Juga :  Tanpa Penyebab, Seorang Pria di Surabaya Aniaya Orang Berujung Masuk Sel Tahanan

“Korban hanya oleng saat berpapasan atau menghindar dari mobil yang tak dikenal, hingga berakibat korban terjatuh dan mengenai spion motor terdakwa, jadi kalau terdakwa dianggap menabrak, itu tidak benar, dan semua saksi-saksi yang dihadirkan tidak ada yang melihat kejadian di TKP” tegasnya.

Sementara itu, pihak korban tidak mau memberikan jawaban saat ingin dikonfirmasi oleh awak media “sudah tidak usah mas” ucapnya sambil meninggalkan ruang persidangan.

Ditempat terpisah Humas Pengadilan Negeri Sampang, Darmo Wibowo Muhammad, SH.MM, saat dikonfirmasi mengenai keterlambatan penanganan tidak bisa memberikan tanggapan, menurutnya masalah tersebut adalah wewenang pihak Kejaksaan dan Kepolisian.

“Kami hanya menindak lanjuti apabila ada berkas masuk pada kami, kalau masalah lambatnya hal itu bukan ranah kami, karena berkas masalah tersebut baru masuk sekitar dua minggu yang lalu” tandasnya. (har)

Berita Terkait

Dua Warga Sampang Nyaris Diamuk Massa
Pergi Ngarit, Pria di Pamekasan Berujung Dibui
Polres Sampang Tetapkan ‘Basir’ Sebagai DPO
Sempat Buron, Pemuda Bangkalan Akhirnya Keok
Kasus Pembakaran Mobil di Sampang Masih Misteri
Polisi Ciduk Warga Sapeken Sumenep
Seorang Kakek di Sampang Tewas Mengenaskan
Polisi Tangkap Warga Montok Pamekasan

Berita Terkait

Selasa, 2 September 2025 - 15:02 WIB

Dua Warga Sampang Nyaris Diamuk Massa

Kamis, 28 Agustus 2025 - 10:01 WIB

Pergi Ngarit, Pria di Pamekasan Berujung Dibui

Rabu, 27 Agustus 2025 - 14:48 WIB

Polres Sampang Tetapkan ‘Basir’ Sebagai DPO

Rabu, 27 Agustus 2025 - 11:30 WIB

Sempat Buron, Pemuda Bangkalan Akhirnya Keok

Selasa, 26 Agustus 2025 - 23:23 WIB

Kasus Pembakaran Mobil di Sampang Masih Misteri

Berita Terbaru

Caption: Direkrur PSBLDP Andrey Ikhsan Lubis, memaparkan tentang Piloting Gerakan Mandiri Pangan (Gema Pangan).

Nasional

Kemendes Fokus Pengembangan Ketahanan Pangan

Jumat, 5 Sep 2025 - 19:23 WIB

Caption: Bupati Lukman Hakim dan Wabup Fauzan Ja'far, pose bersama warga Bangkalan disela berlangsungnya event BOR X, (dok. regamedianews).

Daerah

BOR X Perkenalkan Kearifan Lokal Bangkalan

Jumat, 5 Sep 2025 - 14:26 WIB

Caption: Pengasuh Ponpes Darut Tauhid Injelan, alm. KH. Muhaimin Abdul Bari, (dok. regamedianews).

Daerah

Ulama’ Kharismatik Sampang Kiai Muhaimin Wafat

Jumat, 5 Sep 2025 - 12:33 WIB

Caption: Kepala Bapas Pamekasan, didampingi Kalapas Pamekasan, Karutan Sampang dan Kalapas Narkotika Pamekasan, (dok. regamedianews).

Daerah

Bapas Pamekasan Perkuat Peran PPK

Jumat, 5 Sep 2025 - 08:29 WIB

Caption: Wakil Bupati Sampang H. Ahmad Mahfud, sampaikan sambutan usai pengukuhan 'Bunda GenRe', (sumber foto: Diskominfo Sampang).

Daerah

Angka Stunting di Sampang ‘Masih Tinggi’

Kamis, 4 Sep 2025 - 16:44 WIB