Gelar Operasi Kamtib Terpadu, Polisi Militer Copot Atribut TNI di Kendaraan Warga Sipil

- Jurnalis

Selasa, 18 Juli 2017 - 10:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Polisi Militer Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (PM TNI AD) dan Provost Polri, Selasa (18/07/2017) menggelar razia terhadap masyarakat, anggota TNI dan Polri yang kedapatan melakukan pelanggaran ketertiban dalam penggunaan atribut maupun masyarakat umum yang menggunakan seragam dan kelengkapan anggota TNI.

Pantauan regamedianews.com, kegiatan razia tersebut dikemas dalam Kegiatan Operasi Kamtib Terpadu Waspada Wira Clurit 2017 Triwulan III yang dilaksanakan oleh Sub Denpom V/4-3 Pamekasan gabungan Provost TNI Kodim 0828 Sampang dan Provost Polres Sampang, di Jalan Trunojoyo tepatnya di depan Area Monument Sampang. Kegiatan razia dipimpin langsung Dansup Denpom V/4-3 Pamekasan Letda. CPM. Maskun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami melibatkan anggota Provost TNI/Polri untuk melucuti berbagai atribut ala militer yang terpasang di kendaraan milik warga sipil, tapi bukan kami yang melucuti melainkan pemilik kendaraan itu sendiri. Dari hasil operasi ini mayoritas atribut ala militer berbentuk stiker atau gambar tempel yang terpasang di badan kendaraan maupun di plat nomor polisi,” terang Dansup Denpom V/4-3 Pamekasan Letda. CPM. Maskun. Selasa (18/07).

Baca Juga :  Gubernur Jatim dan BNPB Pantau Aktivitas Gunung Semeru Usai Erupsi

Menurutnya, operasi ini bertujuan memberikan pembinaan tentang tata tertib berlalu lintas. Selain itu, warga sipil juga dilarang memasang atau menggunakan atribut militer baik stiker atau lainnya di kendaraan miliknya. Namun demikian, walaupun dalam masa Operasi Kamtib Terpadu, pihaknya tetap melakukan sanksi tilang.

“Bukan hanya masyarakat sipil saja, anggota TNI maupun Polri jika kedapatan tidak membawa surat kelengkapan dalam berkendara, kami tetap malakukan sanksi tilang dan dikasih pembinaan,” ujarnya.

Lebih lanjut Maskun mengatakan, Kegiatan operasi rutin dilaksanakan setiap tahun, dengan sasaran utama anggota TNI, khususnya TNI angkatan darat. Tujuannya agar anggota TNI tertib dan disiplin dalam aktivitas kesehariannya.Jika berkendara berarti harus membawa surat-surat lengkap, terutama SIM.

Baca Juga :  Samsat Online Mudahkan Masyarakat Bayar Pajak

“Selain anggota TNI/Polri, masyarakat sipil yang memakai atribut TNI juga menjadi sasaran penertiban. Tak dipungkiri, saat ini banyak masyarakat sipil yang memakai atribut TNI berupa stiker pada pelat nomor kendaraan,” ungkapnya.

Maskun menambahkan, Kegiatan operasi ini sudah ada surat keputusan dari panglima TNI terkait larangan memasang TNI pada kendaraan sipil. Bahkan larangan ini tidak hanya untuk masyarakat sipil melainkan anggota TNI juga dilarang memasang stiker TNI pada kendaraan pribadi.

“Masyarakat sipil dilarang memakai atribut TNI untuk menghindari penyalahgunaan atribut atau pakaian loreng TNI. Apabila orang itu berbuat kejahatan, masyarakat umum yang melihat akan berpandangan bahwa kejahatan itu dilakukan orang TNI, padahal bukan anggota TNI,” imbuhnya. (har)

Berita Terkait

Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Monumen Arek Lancor
Seorang Pria Ditemukan Tewas Terbakar di Pamekasan
Musim Hujan, Warga Sampang Diimbau Waspada Banjir
Remaja Sampang Tewas Tersambar Petir
Melintasi Sampang, Mobil Pickup Nyungsep Ke Laut
Desas Desus Kasus Pria Bersimbah Darah di Sampang
Geger !, Warga Sampang Temukan Pria Bersimbah Darah
Rumah Warga Sampang Hangus Jadi Arang

Berita Terkait

Minggu, 9 November 2025 - 07:29 WIB

Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Monumen Arek Lancor

Jumat, 7 November 2025 - 07:38 WIB

Seorang Pria Ditemukan Tewas Terbakar di Pamekasan

Kamis, 6 November 2025 - 18:31 WIB

Musim Hujan, Warga Sampang Diimbau Waspada Banjir

Rabu, 5 November 2025 - 20:36 WIB

Remaja Sampang Tewas Tersambar Petir

Rabu, 5 November 2025 - 11:18 WIB

Melintasi Sampang, Mobil Pickup Nyungsep Ke Laut

Berita Terbaru

Caption: PLN UP3 Madura menyerahkan bantuan scoop stretcher kepada FRPB Pamekasan, (dok. regamedianews).

Daerah

PLN UP3 Madura Perkuat Kolaborasi Dengan FRPB

Selasa, 11 Nov 2025 - 09:09 WIB

Caption: Kapolres Pamekasan AKBP Hendra Eko Triyulianto, didampingi Kasat Reskrim AKP Doni Setiawan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polisi Tetapkan 2 DPO Pembunuhan Pria Sokobanah

Senin, 10 Nov 2025 - 17:48 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim dan Wakil Bupati Fauzan Ja'far, diwawancara awak media usai upacara peringatan Hari Pahlawan, (dok. regamedianews).

Nasional

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Senin, 10 Nov 2025 - 10:38 WIB