Pamekasan, (regamedianews.com) – Dari hari koordinasi anatara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan, Madura dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Timur menetapkan awal musim penghujan jatuh pada tanggal 1 November 2017.
“Berdasarkan prakiraan cuaca dari BMKG itu bahwa awal musim penghujan tepat pada tanggal 1 November, cuman kita masih melihat situasi dan kondisi di lapangan untuk melakukan dropping air,” ujar Koordinator Tim Reaksi Cepat BMKG Pamekasan, Budi Cahyono, Rabu (01/11/2017).
Lebih lanjut Budi mengatakan, pihaknya masih melakukan konsultasi dengan BMKG Jawa Timur untuk prakiraan cuaca tersebut, mengingat sumber mata air milik masyarakat di daerah yang terdampak kekeringan belum keluar maksimal apabila hujan hanya terjadi satu atau dua kali saja.
“Pimpinan masih konsultasi, bagaimana hasilnya mungkin baru besok. Untuk dropping air kita nunggu instruksi pimpinan,” tandasnya.
Sementara tahun 2017 ini daerah yang terdampak kekeringan di Kabupaten Pamekasan sebanyak 82 desa yang tersebar di 13 kecamatan. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, selama ini BPBD melakukan dropping air bersih dengan menggunakan tujuh armada. (man)