Daerah  

Pengembangan Pelabuhan Rakyat Di Pamekasan Gagal, Ini Alasannya

Pamekasan, (regamedianews.com) – Pengembangan pelabuhan rakyat di Desa Pagagan, Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan, gagal digelar tahun ini. Pasalnya pembatalan rencana itu dilakukan karena dalam pengembangan pelabuhan tersebut membutuhkan analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal).

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pamekasan, Ajib Abdullah mengatakan, Saat ini pihaknya masih melakukan kajian yang hasilnya akan jadi acuan dokumen Amdal, selanjutnya mulai lakukan pengembangan.

“Dalam melakukan pembangunan di sekitar tambatan perahu itu tidak mudah, karena ada banyak tanaman yang dilindungi dengan aturan yaitu pohon mangrove, sehingga harus butuh kajian yang akurat,” terangnya, Selasa (28/11/2017).

Menurutnya, untuk melakukan pengembangan pihaknya harus ekstra hati-hati, agar tidak sampai bertentangan dengan aturan lainnya.
Sepanjang keberadaan pelabuhan rakyat yang melayani rute Pamekasan-Probolinggo itu sudah dua kali dibangun.

“Pertama, di tahun 2013 pembangunan tambatan perahu sepanjang 30 meter. Dan, dilanjutkan pada tahun 2015, dengan membanguan tambatan sepanjang 70 meter,” ungkapnya. (jaz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *