Pj.Bupati Sampang Pantau Langsung Lokasi Ambruknya SDN Tambelangan 2

 

Sampang (regamedianews.com) – Abruknya dua ruang kelas III dan VI Sekolah Dasar Negeri (SDN) Tambelangan II,3 Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Madura. Mendapat perhatian serius dari Penjabat Bupati H.Jonathan Judianto. Pasalnya, meski sedang menjalankan ibadah puasa, Jonathan harus menempuh kurang lebih 40 Km perjalanan pulang pergi, guna meninjau langsung ke lokasi ruang kelas yang ambruk tersebut.

 

“Sebelum 16 Juli mendatang, ruang kelas SDN Tambelangan harus sudah bisa ditempati untuk kegiatan belajar mengajar, jadi selama libur sekolah proses perbaikan kelas bisa dikerjakan,” tegas Pj Bupati Sampang, Jonathan Judianto, Senin (4/6/2018).

 

Jonathan juga menjelaskan, untuk mensiasati anggaran rehap dua atap ruang kelas tersebut. Pihaknya berencana mengalihkan anggaran yang nantinya masuk dalam Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) Ta 2018. Karena, perbaikan di SDN Tambelangan II sifatnya sangat mendesak.

 

“Yang penting, setelah libur ini anak-anak bisa sekolah lagi, kalau masalah anggaran membutuhkan sekitar Rp 120 juta untuk dua ruang kelas,” imbuhnya.

 

Sekedar diketahui, atap SDN Tambelangan II yang berdiri semenjak tahun 1992 lalu itu, Jum’at kemarin roboh. Beruntung dalam musibah itu tidak ada korban lantaran ruang kelas dalam kondisi kosong. Sementara sesuai sejarah gedung sekolah selama digunakan untuk kegiatan belajar mengajar, SDN Tambelangan II hanya sekali mendapatkan anggaran rehap tahun 2014 lalu.

 

Namun sebelum Pj Bupati Sampang bersama jajaran Dinas terkait turun kelokasi ambruknya sekolah tersebut. Kepala Sekolah (Kasek), SDN 2 Tambelangan, Siti Hikmatul Hasanah, mendapat informasi via telepon dari petugas penjaga sekolah bernama Rozak, bahwa Ruang Kelas Belajar (RKB) ambruk.

 

“Ruang sekolah ambruk mulai dari kelas IV. Imbasnya, plafon ruang kelas I, II, dan III ikut ambruk. Sehingga, saya langsung menuju sekolah bersama Kapolsek,” ujarnya.

 

Hasanah, mengaku telah menyampaikan peristiwa kerusakan  Fasilitas Umum (Fasum) ruang pendidikan di sekolahnya kepada seluruh pihak terkait.

 

“Akhirnya, kami langsung membuat laporan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, agar segera ditindaklanjuti,” terangnya,

 

Terpisah, Ketua Komite SDN 2 Tambelangan Sampang, Mat. Mahim berharap abruknya atap ruang kelas ini segera mendapat perbaiakan. Agar tidak menggangu kelancaran proses pendidikan.

 

“Kami mewakili seluruh wali murid SDN 2 Tambelangan, memohon kepada dinas terkait untuk segera bertindak dan memperbaiki sekolah ini, supaya 117 siswa di SDN 2 Tambelangan bisa belajar dengan nyaman,” tandasnya. (adi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *