Madura, (regamedianews.com) – Haringga Sirila, salah satu suporter Persija Jakarta yang tewas akibat pengeroyokan yang dilakukan segerombolan oknum suporter Persib di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) beberpa waktu lalu, kini menjadi perhatian khusus bagi para pecinta sepak bola, terutama bagi para petinggi klub di Liga 1 2018.
Menyikapi kejadian tewasnya Haringga Sirila tersebut, PSSI mengambil sikap tegas dengan cara memberhentikan sementara kelanjutan Liga 1 2018 sampai tanpa batas waktu ditentukan.
Baca juga Tundukkan Slangor FA, Permainan Madura United Dinilai Perlu Ada Perbaikan
Namun, disisi lain klub mulai menyiasati kekosongan jadwal dengan mengadakan pertandingan amal, seperti yang dilakukan Madura United melawan Arema FC di Satdion Kanjuruhan Malang, Sabtu (29/09/2018) mendatang.
“Kami akan melaksanakan pertandingan amal yang pendapatan tiketnya akan diserahkan untuk keluarga korban,” ujar manajer Madura United Haruna Soemitro dilansir akun Twitter resmi klub.
Menurutnya, pertandingan amal yang bakal digelar juga akan berdampak positif kepada para pemain dan mereka akan tetap siap saat kompetisi kembali digulirkan.
Baca juga Asisten Pelatih Madura United; Pemain Slangor FA Perlu Diwaspadai
“Bagi tim juga bagus, karena memang program pelatih tanggal tersebut sudah memasuki jadwal pertandingan, sehingga ritme pertandingannya tetap terjaga,” ucapnya. (*)