Bangkalan, (regamedianews.com) – Pemerintah Kabupaten Bangkalan melalui Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) mengukuhan Bunda Paud Kabupaten dan Bunda Paud Kecamatan dan pengukuhan Forum Paud, serta Pengukuhan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda), dan Forum Gemar Makan Ikan (Forikan) di Pendopo Agung Bangkalan, Senin (22/04/2019).
Ketua PKK Kabupaten Bangkalan Ny. Zainab Zuraidah Abdul Latif berharap para element ibu – ibu di Kabupaten semakin cerdas dan anak – anak genarasi Bangkalan semakin sehat, serta berharap IPM Bangkalan meningkat. “Tentunya target masyarakat sejahtera selama lima tahun kedepan, insha allah akan di dapatkan dan tercapai”, tuturnya kepada regamedianews.com.
Dimomen hari kartini 21 April kemarin, menurutnya adalah momentum masyarakat Bangkalan, khususnya perempuan yang ada di Bangkalan harus terus berjuang. “Artinya tidak hanya pada hari kartini kita peringati perjuangan perempuan, namun setiap hari perempuan harus berjuang dengan menjadi perempuan yang mandiri dan meningkatkan pendidikan dilingkungannya dan itu sudah kita laksanakan dengan dimulai dari bunda-bunda Paud”, ujarnya.
Sementara itu, Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron mengatakan, semoga dengan adanya pengukuhan tiga forum ini bisa menjadi kepanjangan tangan pemerintah untuk melaksanakan program-program pemerintah. Selain itu, tujuan bunda Paud merupakan program yang sudah lama dicanangkan bergerak dibidang pendidikan sejak usia dini.
Sedangkan Dekranasda ini merupakan forum yang bergerak dibidang kerajinan dan UMKM atau industri perumahan kecil, menengah dan ini menjadi fokus perhatian, karna untuk mengurangi angka stunting ini, tidak lain dampak dari sosial itu sendiri. “Semoga dengan adanya forum Dekranasda ini lebih giat lagi untuk memperhatikan UMKM dan insdusteri kecil di Kabupaten Bangkalan, sehingga bisa berkarya dan menambah pendapatan dan bisa membantu kehidupan masyarakat”, harapnya.
Orang nomor satu di Bangkalan ini juga menjelaskan, Kabupaten Bangkalan merupakan daerah yang memiliki sumber daya manusia yang potensial sumber daya tersebut harus di kelola dengan sebaik-baiknya, demi martabat dan kesejahteraan baik masa kini maupun masa yang akan datang.
“Untuk mengelola dan menciptakan sumber daya manusia yang baik harus di dukung dengan sarana dan prasarana pendidikan dengan managemen yang baik, serta pendidik yang di landasi keimanan dan ketaqwaan”, tandasnya.
Dijelaskan Ra Latif, pemerataan pendidikan senantiasa digalakkan dalam upaya peningkatan sumber daya manusia. Sejak tahun 2017 telah di rencanakan dan di alokasikan dana sebesar 20% dari anggaran pendapatan belanja, baik nasional maupun daerah untuk membiayai berbagai kegiatan yang terangkum dalam program meningkatkan mutu pendidikan.
“Masalah pendidikan dan kualitas sumber daya manusia. Kegiatan-kegiatan tersebut telah menjadi perhatian pemerintah daerah saat ini termasuk biaya dan anggaran. Namun yang lebih penting dan saya perlu tegaskan, berapapun besar peningkatan anggaran dan biaya yang tersedia jika tidak dibarengi dengan ke majuan dan tekad untuk maju, maka apa yang kita upayakan akan sia-sia, begitu juga dengan dekranasda dan forikan kabupaten bangkalan”, jelasnya.
Pada prinsipnya, Ra Latif menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Bangkalan menyambut baik acara pada pagi hari ini, karena dengan di kokohkannya Bunda Paud Kabupaten, Bunda Paud Kecamatan, Forum Paud Kabupaten, Dekranasda dan forikan Kabupaten Bangkalan, akan turut serta mendukung program pemerintah dalam mewujudkan mayarakat yang cerdas dan mandiri.
“Dekranasda Kabupaten Bangkalan sebagai organisasi mitra kerja pemerintah mempunyai misi untuk melestarikan nilai-nilai budaya bangsa, berupa produk ke rajinan melalui program kegiatan pembinaan pelatihan dan pemasaran atau promusi hasil kerajinan daerah dengan mengikut sertakan dalam berbagai even pameran baik dalam maupun luar negeri, dengan mengangkat budaya kearifan lokal yang ada, serta potensi yang di miliki, tentunya dekranasda yang di kokohkan ini harus mampu menjadi poin-poin penggerak, agar Kabupaten Bangkalan bisa di kenal secara nasional, bahkan sampai internasional”, terangnya.
Dirinya menjelaskan, hasil kerajinan tali agel dan batik tanjung bumi hasil karya dari Dekranasda. Sedangkan melalui forikan kita bisa memberikan nutrisi dan gizi yang tinggi sehingga dapat mermanfaat bagi kesehatan dan kecerdasan pada otak anak bangsa pada umumnya. Khususnya anak-anak Kabupaten Bangkalan yang pada akhirnya dapat menurunkan jumlah stunting.
“Dangan sumber daya manusia yang berkualitas, menguwasai iptek dan imtaq, mudah mudahan Kabupaten Bangkalan akan mampu bergerak lebih cepat, dalam mewujudkan masyarakat Bangkalan yang religius, sehat, cerdas dan mandiri”, pungkasnya. (sfn/tfk)
Muchas gracias. ?Como puedo iniciar sesion?