Siap Tuntaskan Janji Politik di Tahun 2019, Bupati Gorontalo Nelson Bangun Ruas Jalan Hingga Ke Pelosok Desa

- Jurnalis

Selasa, 2 Juli 2019 - 08:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tampak mesin alat berat tengah membongkar tebing untuk pembuatan jalan.

Tampak mesin alat berat tengah membongkar tebing untuk pembuatan jalan.

Limboto, (regamedianews.com) – Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui peran maksimal Bupati terus memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk melaksanakan pengaspalan Ruas Jalan ke Desa Terpencil. Pekerjaan Ruas Jalan itu antara lain, Pekerjaan Ruas Jalan Mohiyolo – Pangahu, Kecamatan Asparaga dan Pekerjaan Ruas Jalan Ulapato B – Modelidu, Kecamatan Telaga Biru.

Kedua jalan ini sudah dimulai pekerjaannya dan telah memasuki tahapan Penimbunan Jalan dengan Sirtu Kelas A. Ruas Jalan Mohiyolo – Pangahu Dengan Anggaran 10 Miliyar dan mengerjakan jalan sepanjang 7 Kilometer. Tahun ini juga akses jalan tersebut yang berada di Kecamatan Asparaga akan mulus, karena dibangun dengan Konstruksi Beraspal.

Baca juga Release SMRC, Pasca Aksi 21-22 Mei Kondisi Politik dan Keamanan Buruk

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Selama ini jalan tersebut sangat sulit dilalui, karena jalan rusak berat. Namun tetap akan kita upayakan sebagai realisasi Pemerintah dan niatan politik kita”, ungkap Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Senin (01/07/2019).

Baca Juga :  Berbaur Dengan Masyarakat Peduli Lingkungan

Untuk itu, penanganan juga dilakukan untuk Ruas Jalan Ulapato B – Modelidu, Kecamatan Telaga Biru yang dibanderol dengan Anggaran 10 Milyar untuk mengerjakan jalan sepanjang 7,5 KM. Ruas jalan ini nantinya akan membuka akses Desa Modelidu yang selama ini agak terisolir dan sulit dilalui kendaraan. Medan jalan cukup berat apalagi saat hujan.

“In Shaa Allah tahun ini akan terbuka dan dapat dilalui kendaraan roda empat, karena jalan akan dibuat konstruksi beraspal. Saat ini kedua Ruas tersebut sudah dimulai pekerjaannya dan diperkirakan selesai akhir bulan Oktober 2019″, imbuh Bupati.

Nelson mengatakan, pengaspalan jalan dilakukan karena sudah sejak lama ditunggu tunggu oleh masyarakat, jalan ini kondisinya sangat sulit dilalui kendaraan, jangankan kendaraan roda 4, Roda 2 saja sulit jika melewati Jalan tersebut.

Baca juga Bentuk Respon Situasi Politik Jelang Penetapan KPU, Kelompok Cipayung Plus Jatim Gelar Seminar Nasional

“ini komitmen saya, memprioritaskan, menganggarkan Dana untuk Ruas Jalan yang selama ini akses jalannya sangat parah rusak berat. Ini merupakan janji politik saya saat pilkada 2016. Satu persatu Insya Allah janji ini akan dituntaskan tahun 2019, khususnya di bidang infrastruktur jalan”, tandas Nelson.

Baca Juga :  Dituduh Jegal Bacakades, P2KD Murombuh Angkat Bicara

Sementara itu Kepala Dinas PUPR Kabgor, Syamsul Baharuddin menambahkan, masyarakat jika menggunakan sarana transportasi ojek, biayanya hingga 25.000 sekali jalan, jadi masyarakat terpaksa menggunakan sarana tersebut karena cuma itu satu-satunya alat transportasi yang ada.

“In Shaa Allah dengan dilakukan Pekerjaan Jalan ini diharapka dapat terbuka akses ekonomi yang baik dan akan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat”, harap Syamsul.

Disampaikan lagi, bahwa Pemerintah Daerah melalui Anggaran tahun 2019 Khusus penanganan jalan dianggarkan kurang lebih 50 Milyar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU). Termasuk juga Ruas Jalan Molanihu – Kecamatan Bongomeme, Jalan Basulapa – Kecamatan Tabongo, Jalan Hemu Datahu – Kecamatan Tibawa, termasuk Pembangunan Jalan Sirkuit di Bongohulawa – Limboto. (onal)

Berita Terkait

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal
Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Senin, 24 November 2025 - 12:03 WIB

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB

Caption: petugas yang tergabung dalam Operasi Zebra Semeru 2025, mengecek kelengkapan dokumen dan kelayakan kendaraan, (dok. Polantas Sampang).

Daerah

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Senin, 24 Nov 2025 - 12:03 WIB

Caption: Satgas BAANAR PC GP Ansor Sumenep pose bersama pihak Diskominfo Sumenep, (dok. foto istimewa).

Daerah

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Minggu, 23 Nov 2025 - 23:45 WIB