Sampang, (regamedianews.com) – Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terkadang menjadi hal biasa bagi para keluarga yang kurang harmonis. Tapi kalau terjadi kekerasan yang melebihi batas, tentu akan berujung pada isak tangis.
Seperti yang dialami HL (29 th) seorang ibu rumah tangga asal warga Permata Selong, Sampang, Madura, yang harus dilarikan ke RSUD setempat untuk dilakukan visum akibat hadiah bogeman oleh suaminya sendiri, Rabu (17/7/2019).
Berdasarkan pengakuan HL saat ditemui awak media di unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Sampang, mengaku di hajar suaminya MF (34 th) dengan batu bata lantaran MF kepergok didalam kamar dengan wanita lain.
Baca juga Kasus Penggadaian Istri, Pelaku dan Target Sama-Sama Mengaku Suami
“Awalnya saya tidak tau kalau ada wanita lain didalam kamar, ketika hendak masuk saya memergoki suami saya tengah berduan dengan wanita lain dikamar”, ujar HL saat melaporkan kasus kekerasan yang menimpa dirinya, Rabu (17/07).
Saat itu juga cekcok mulutpun terjadi, dan kekerasan hingga pemukulan terhadap HL oleh MF tidak terhindarkan, hingga batu batapun melayang dan menjadi saksi dugaan perselingkuhan MF dan WIL (Wanita Idaman Lain, red).
Baca juga Profiel Dwi Retno Sang Penipu Tuhan, Ternyata Mucikari
Akibat kekerasan tersebut, korban HL mengalami luka robek dibibir dan luka dikepala bagian belakang hingga berlumuran darah. Hingga berita ini diterbitkan, masih belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian setempat atas dugaan KDRT tersebut. (adi/har)