Hamil 6 Bulan, Wanita Ini Tewas Ditangan Kekasihnya

- Jurnalis

Jumat, 26 Juli 2019 - 17:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Press realease kasus Pembunuhan Herfina di Ponorogo

Press realease kasus Pembunuhan Herfina di Ponorogo

Ponorogo, (regamedianews.com) – Hati-hatilah dalam menjalin hubungan, begitulah mungkin yang patut dijadikan pesan terhadap peristiwa asmara terlarang yang berujung pada sebuah kematian seorang wanita muda di Ponorogo.

Peristiwa berawal saat beberapa waktu lalu warga digemparkan dengan penemuan sesosok mayat wanita dibawah kolong jembatan oleh seorang pencari rumput.

Belakangan wanita nahas tersebut diketahui bernama Herfina Rahmasari (19 th), warga Mangkujayan Ponorogo. Bberdasarkan fakta dilapangan korban diduga merupakan korban pembunuhan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga Dua Nelayan Di Bangkalan Dikabarkan Hilang Ditemukan Tewas Mengapung

Polisipun terus melakukan penyelidikan dan hasilnya berhasil menangkap seorang lelaki bernama Joko Hermanto yang tak lain merupakan kekasih korban.

Baca Juga :  Pria Misterius Tinggalkan Mobil di Halaman Hotel Lumajang

Kepada Polisi Joko mengaku sengaja membunuh korban karena panik dan bingung saat korban yang secara diam-diam dipacarinya itu meminta pertanggung jawaban lantaran hamil 6 bulan.

“Tersangka merasa bingung saat dimintai pertanggungjawaban oleh korban. Kemudian muncul niat untuk menghilangkan nyawa korban”, ujar Kapolres Ponorogo AKBP Radiant, Kamis (25/7/19).

Saat melakukan aksinya, Joko mengajak korban jalan_jalan hingga ke telaga Sarangan, namun karena ramai dirinyapun mengajak korban pulang ke Ponorogo.

Baca Juga :  Penghuni Rutan Sampang Didominasi Napi Kasus Narkoba

Baca juga Kecelakaan Saat Bekerja, TKI Ilegal Asal Sampang Tewas

Ditengah jalan Joko melancarkan aksinya dengan berhenti di jembatan Galok, disitulah cekcok terjadi dan Jokopun mencekik leher korban hingga tak berkutik menghembuskan nafas terakhir.

Jokopun tak berkutik saat petugas menggelandang dirinya dirumah sakit saat menemani istrinya. Kini untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya dirinya harus mendekam dibalik jeruji besi. (rd)

Berita Terkait

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum
Kasus Pengeroyokan di SPBU Camplong Lamban, Kuasa Hukum Korban: Polisi Jangan Takut !
Kejari Sampang Musnahkan BB 1,4 Kg Narkotika
Pengedar Sabu di Tanjung Bumi Bangkalan Ditangkap
Konten Kreator ‘Kuhu’ Dilaporkan Ke Polda Gorontalo
Lagi !, Polres Pamekasan Tangkap 5 Pelaku Pengeroyokan
Polres Sampang Ungkap Kasus Pembobolan Balai Desa
Warga Barisan Sampang Ditangkap Polisi

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 22:22 WIB

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum

Senin, 17 November 2025 - 17:26 WIB

Kasus Pengeroyokan di SPBU Camplong Lamban, Kuasa Hukum Korban: Polisi Jangan Takut !

Senin, 17 November 2025 - 13:17 WIB

Kejari Sampang Musnahkan BB 1,4 Kg Narkotika

Sabtu, 15 November 2025 - 16:52 WIB

Pengedar Sabu di Tanjung Bumi Bangkalan Ditangkap

Jumat, 14 November 2025 - 09:05 WIB

Konten Kreator ‘Kuhu’ Dilaporkan Ke Polda Gorontalo

Berita Terbaru

Caption: Kajari Pamekasan menghancurkan barang bukti perkara pidana umum berupa belasan handphone, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum

Rabu, 19 Nov 2025 - 22:22 WIB

Caption: Wakil Bupati Bangkalan Fauzan Ja'far, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A

Rabu, 19 Nov 2025 - 18:48 WIB

Caption: ilustrasi Gemini AI, sepasang suami istri saat menjalani sidang perceraian di Pengdilan Agama, (dok. regamedianews).

Daerah

Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak

Rabu, 19 Nov 2025 - 16:44 WIB

Cation: tampak personel TNI meninjau kondisi banjir yang melanda wilayah Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang

Rabu, 19 Nov 2025 - 13:20 WIB