Bantuan Jejaring Pengaman Sosial di Cimahi Berbuntut Gejolak

- Jurnalis

Kamis, 7 Mei 2020 - 17:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga mulai memadati untuk mengambil bantuan jejaring pengaman sosial.

Warga mulai memadati untuk mengambil bantuan jejaring pengaman sosial.

Cimahi, (regamedianews.com) – Memasuki hari kedua pembagian bantuan Jejaring Pengaman Sosial yang digulirkan Kementrian Sosial (Kemensos) tahap l tahun 2020 di Kota Cimahi berbuntut gejolak pada warga yang tidak mendapatkan bantuan.

Menurut pemantauan regamedianews.com, dari kuota yang diajukan oleh setiap kelurahan jauh berbanding terbalik dengan kenyataan sesungguhnya.

Tuti, salah satu warga asal Kelurahan Cigugur, menilai, bantuan yang diberikan Kemensos banyak yang salah sasaran. Rata-rata yang mendapat bantuan masyarakat yang taraf ekonominya masih di anggap mampu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dilingkungan saya, malah ada seorang pengusaha pom bensin yang masuk daftar penerima,” ungkap Tuti.

Melihat kondisi itu, masyarakat banyak yang tidak mau terima. Malah, para Ketua RT/RW sekarang menjadi sasaran empuk warga yang tidak menerima bantuan.

Baca Juga :  Target Realisasi PBB Rendah, Pemkab Sampang Panggil Camat dan Kades

Sementara, Ketua RT 01 RW 06 Kelurahan Cigugur Tengah Heni Sulastri juga merasa heran, ketika mendapat data penerima bantuan, orangnya yang muncul dari golongan yang mampu.

“Saya heran kenapa muncul nama-nama itu. Padahal, kami tidak pernah mengusulkan selain yang benar-benar layak,” tegas Tuti.

Belum lagi, yang mendapatkan bantuannya hanya segelintir orang, sekitar 39 KK diwilayah Cigugur Tengah. Jika melihat begini, dikhawatirkan menimbulkan polemik baru di masyarakat.

“Mudah-mudahan kejadian ini, tidak berbuntut panjang dan terjadi gejolak dimasyarakat,” ucapnya.

Dilain pihak, Lurah Kelurahan Cigugur Tengah Yuyus S menyatakan, jika sudah ada sebagian penerima bantuan yang di cancel. Sebelum melakukan itu, katanya, sudah dikonfirmasi dahulu dengan Ketua RW.

Baca Juga :  Puskesmas Jrangoan Sampang Disegel Warga

“11 KK yang sudah saya cancel, dan saya sudah sampaikan ke pihak kantor Pos Cimahi,” ungkapnya

Ia menyebutkan, Kelurahan Cigugur Tengah yang paling sedikit mendapatkan bantuan, berikut data bantuan Kemensos untuk Kota Cimahi.

Dari 13.461 total penerima bantuan, terbagi ;
kelurahan melong 477 KK
kelurahan cibeureum 2.275 KK
kelurahan cipageuran 1.907 KK
kelurahan cibabat 326 KK
kelurahan pasir kaliki 436 KK
kelurahan citeureup 407 KK
kelurahan cigugur tengah 39 KK
kelurahan cimahi 318 KK
kelurahan karangmekar 415 KK
kelurahan utama 1.315 KK
kelurahan padasuka 1.923 KK
kelurahan leuwigajah 1.215 KK
kelurahan cibeuber 1.124 KK
kelurahan baros 1.052 KK
kelurahan setiamanah 891 KK
(Reni/Dias)

Berita Terkait

Lapas Narkotika Pamekasan Tambah Energi Baru
Manfaat Layanan Tambahan BPJS Ketenagakerjaan
Disorot Aktivis Gorut, Humas HTI Angkat Bicara
RSUD ZUS Gorontalo Utara Terancam Turun Level
Pemdes Rongdalam Dorong Geliat Ekonomi Desa
Atlet Sambo Asal Bangkalan Meninggal Dunia
Polisi Tingkatkan Pengamanan Sekitar Kampus UTM
Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 07:23 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Tambah Energi Baru

Senin, 30 Juni 2025 - 13:55 WIB

Manfaat Layanan Tambahan BPJS Ketenagakerjaan

Senin, 30 Juni 2025 - 12:38 WIB

Disorot Aktivis Gorut, Humas HTI Angkat Bicara

Minggu, 29 Juni 2025 - 11:20 WIB

RSUD ZUS Gorontalo Utara Terancam Turun Level

Sabtu, 28 Juni 2025 - 19:56 WIB

Pemdes Rongdalam Dorong Geliat Ekonomi Desa

Berita Terbaru

Captiom: tujuh CPNS baru saat mengikuti apel di halaman kantor Lapas Narkotika Pamekasan, (foto istimewa).

Daerah

Lapas Narkotika Pamekasan Tambah Energi Baru

Selasa, 1 Jul 2025 - 07:23 WIB

Caption: tersangka kasus narkoba inisial MA saat diamankan di ruang Satresnarkoba Polres Sumenep.

Hukum&Kriminal

Satreskoba Sumenep Tangkap Warga Dungkek

Senin, 30 Jun 2025 - 20:57 WIB

Caption: jenazah korban saat hendak dievakuasi menggunakan mobil ambulance Puskesmas Omben, dari lokasi ditemukannya korban di Desa Rapa Daya.

Peristiwa

Polisi Ungkap Identitas Pria Tewas di Omben

Senin, 30 Jun 2025 - 15:10 WIB

Caption: BPJS Ketenagakerjaan.

Daerah

Manfaat Layanan Tambahan BPJS Ketenagakerjaan

Senin, 30 Jun 2025 - 13:55 WIB

Caption: Humas Hutan Tanaman Industri (HTI) Group, Mansir Mundeng, menyikapi tudingan salah satu aktivis Gorut, (dok. regamedianews).

Daerah

Disorot Aktivis Gorut, Humas HTI Angkat Bicara

Senin, 30 Jun 2025 - 12:38 WIB