Ungkap Kasus Pemerkosaan Dinilai Lamban, Kapolres Bangkalan; Kami Sudah Kantongi 3 Identitas Pelaku

- Jurnalis

Kamis, 2 Juli 2020 - 18:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Bangkalan (AKBP Rama Samtama Putra) saat diwawancara awak media.

Kapolres Bangkalan (AKBP Rama Samtama Putra) saat diwawancara awak media.

Bangkalan || Rega Media News

Dalam rangka menindaklanjuti kasus pemerkosaan terhadap seorang perempuan di Bangkalan, Madura, yakni almarhum inisial S (20) yang terjadi pada Jumat (26/6) lalu.

Persatuan Mahasiswa Kokop (PMK) melakukan audensi ke Polres Bangkalan, Kamis (2/7/20) siang, untuk memastikan kasus pemerkosaan secepatnya terungkap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Polres Bangkalan dalam mengungkap kasus pemerkosaan yang menimpa seorang janda beranak satu asal Kecamatan Kokop itu dinilai lamban bergerak, sehingga mengakibat korban depresi dan meninggal dunia.

Padahal keluarga korban melapor ke Polres Bangkalan pada Minggu 28 Juni 2020 untuk mencari keadilan, agar segera diproses dan para pelaku segera ditangkap.

Baca Juga :  Viral di Medsos, Ra Fuad Dukung Jokowi-Ma'ruf

“Kami tuntut pihak kepolisian Polres Bangkalan untuk segera menangkap 7 pelaku pemerkosaan itu, serta panggil 2 orang teman yang memanggil korban, selambat-lambatnya 2×24 jam,” ujar Samsul Hadi, Ketua Persatuan Mahasiswa Kokop usai audiensi dengan Kapolres Bangkalan di Mapolres setempat, Kamis (2/7/2020).

Selain itu, dia juga meminta pihak kepolisian untuk memberikan jaminan keamanan bagi keluarga korban, serta mengembalikan kondisi psikologis keluarga korban.

“Semalam korban sudah meninggal dunia di rumahnya. Ini saya rasa salah satu penyebabnya karena lambannya penanganan kasus pemerkosaan ini, sehingga korban stres dan bunuh diri,” urainya.

Baca Juga :  Bocah Penderita Hidrosefalus di Sampang Butuh Belas Kasih

Sementara itu, Kapolres Bangkalan, AKBP Rama Samtama Putra mengaku baru menerima laporan pada hari Minggu (28/6/2020).

Menurutnya, lambatnya penanganan dalam menangkap para pelaku dikarenakan minimnya saksi, serta keadaan korban yang tidak mengenal tersangka.

“Saya turut berbela sungkawa atas meninggalnya korban pemerkosaan ini. Kami sampaikan bahwa kami sudah mengantongi 3 identitas dari pelaku, dan saat ini tengah dilakukan penangkapan dan pengejaran terhadap pelaku lainnya,” pungkasnya. (sfn/sms)

Berita Terkait

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum
Kasus Pengeroyokan di SPBU Camplong Lamban, Kuasa Hukum Korban: Polisi Jangan Takut !
Kejari Sampang Musnahkan BB 1,4 Kg Narkotika
Pengedar Sabu di Tanjung Bumi Bangkalan Ditangkap
Konten Kreator ‘Kuhu’ Dilaporkan Ke Polda Gorontalo
Lagi !, Polres Pamekasan Tangkap 5 Pelaku Pengeroyokan
Polres Sampang Ungkap Kasus Pembobolan Balai Desa
Warga Barisan Sampang Ditangkap Polisi

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 22:22 WIB

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum

Senin, 17 November 2025 - 17:26 WIB

Kasus Pengeroyokan di SPBU Camplong Lamban, Kuasa Hukum Korban: Polisi Jangan Takut !

Senin, 17 November 2025 - 13:17 WIB

Kejari Sampang Musnahkan BB 1,4 Kg Narkotika

Sabtu, 15 November 2025 - 16:52 WIB

Pengedar Sabu di Tanjung Bumi Bangkalan Ditangkap

Jumat, 14 November 2025 - 09:05 WIB

Konten Kreator ‘Kuhu’ Dilaporkan Ke Polda Gorontalo

Berita Terbaru

Caption: Kajari Pamekasan menghancurkan barang bukti perkara pidana umum berupa belasan handphone, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum

Rabu, 19 Nov 2025 - 22:22 WIB

Caption: Wakil Bupati Bangkalan Fauzan Ja'far, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A

Rabu, 19 Nov 2025 - 18:48 WIB

Caption: ilustrasi Gemini AI, sepasang suami istri saat menjalani sidang perceraian di Pengdilan Agama, (dok. regamedianews).

Daerah

Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak

Rabu, 19 Nov 2025 - 16:44 WIB

Cation: tampak personel TNI meninjau kondisi banjir yang melanda wilayah Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang

Rabu, 19 Nov 2025 - 13:20 WIB