Motor Kredit Milik Warga Sampang Hilang Digondol Maling

Didepan masjid Al Maaun Jl. Selong Permai, tempat kejadian hilangnya sepeda motor milik warga Sampang kota.

Sampang || Rega Media News

Nasib na’as dialami Subaidi, warga Jl. Aji Gunung, Kelurahan Gunung Sekar, Kecamatan Sampang kota, Kabupaten Sampang, Madura, telah kehilangan sepeda motornya saat sedang sholat.

Menurut keterangan korban, sepeda motor miliknya hilang saat tengah melaksanakan ibadah sholat isya’ di Masjid Al-Maaun, tepatnya di Jl. Selong Permai, Sampang, sekira pukul 18.45 Wib, Sabtu (28/11/20) malam.

“Setelah saya tau motor hilang, langsung minta tolong ke takmir masjid agar mengecek cctv, setelah dicek ternyata benar, ada dua orang berkendara motor berboncengan, satunya pake’ helm teropong, satunya lagi menggunakan masker,” ujar Subaidi, Minggu (29/11).

Sesuai rekaman cctv, kata Subaidi, kedua pelaku melintas sembari melihat kearah sejumlah sepeda motor yang terparkir didepan masjid. Setelah melintas, satu orang menggunakan helm teropong ini turun dan bergerak kearah motor miliknya.

“Seketika, lubang kunci motornya langsung dirusak. Sepeda motor yang hilang merk Honda Vario 125 warna hitam putih bernopol M 5198 PS, dan masih kredit. Atas kejadian ini, saya langsung melapor ke Mapolres Sampang,” ungkap Subaidi.

Sementara saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Riki Donaire Pilliang membenarkan, atas laporan dari salah satu warga Sampang kota yang kehilangan sepeda motornya didepan masjid.

“Iya benar mas, korban sudah melapor ke Mapolres Sampang. Kami akan segera melakukan penyelidikan lebih lanjut dan cek ke Tempat Kejadian Perkara (TKP),” ujar Riki melalui telepon selulernya.

Riki juga mengatakan, sebelumnya telah melakukan patroli diwilayah hukum Polres Sampang, khususnya disejumlah titik lokasi yang kerap terjadi curanmor. Selain itu, juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih waspada, seperti memarkirkan kendaraan dengan kunci ganda.

“Sementara untuk fasilitas umum atau tempat ibadah, agar diupayakan memasang cctv dibeberapa sudut keluar masuk kendaraan, sebagai upaya langkah preventive terjadinya tindakan kriminal, salah satunya seperti curanmor,” pungkasnya. (adi/har)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

..