Bangkalan || Rega Media News
Warga Desa Tolbuk, Kecamatan Klampis di hebohkan penemuan gas panas di bibir pantai Desa setempat, Selasa, (15/12/20). Gas panas yang berlokasi dibibir pantai tolbuk itu menarik perhatian warga setempat.
Menyikapi Fenomena alam itu, Kapolsek Klampis, AKP Bidaruddin bergerak cepat mengecek kelokasi untuk memastikan kebenaran gas panas yang timbul dari alam tersebut.
Dijelaskan Bidaruddin, warga menemukan gas panas itu dua hari lalu. Sehingga pihaknya mengaku belum dapat memastikan gas tersebut berasal dari mana.
Namun, saat meninjau langsung kelokasi, mantan Kasubag Humas Polres Bangkalan ini mengaku merasakan hawa panas yang keluar dari bongkahan batu yang berada di bibir pantai tersebut.
“Saya tidak tau apakah itu gas bumi atau bukan, namun saya lihat langsung, asap itu keluar dari tumpukan batu dan saat saya menyentuh asap tersebut, terasa cukup panas,” ujarnya, Selasa (15/12).
Ia juga mengatakan, mencoba menggali lubang tersebut dengan menggunakan ranting kayu. Namun, saat akan menggali terdapat percikan api yang muncul. Tak hanya itu, ketika kayu dimasukkan ke lubang tersebut, kayu hangus terbakar.
“Percikan api muncul dengan sendirinya bukan disulut korek. Lalu saya coba mau lihat lebih dalam dengan kayu, namun kayunya hangus,” tambahnya.
Saat ini, pihaknya belum memasang garis polisi sebab temuan tersebut terletak jauh dari pemukiman warga dan titik gas masih cukup kecil. Diketahui, selain titik tersebut, ia menemukan titik lainnya berjarak 1 meter dari titik semula.
“Ada satu titik lagi, saya temukan saat akan pulang, kaki saya berpijak ke sebuah batu cukup panas. Setelah kami lihat lagi ternyata ada asap panasnya juga,” ungkapnya. (sfn/sms)