Pasrah Ke Polisi, PSHT Vs Pagar Nusa Jember Khawatir Bentrok Susulan

- Jurnalis

Selasa, 20 April 2021 - 16:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua PSHT dan Ketua Pagar Nusa cabang Jember saat dipertemukan.

Ketua PSHT dan Ketua Pagar Nusa cabang Jember saat dipertemukan.

Jember || Rega Media News

Pasca insiden bentrok Bangsalsari, Kabupaten Jember, yang melibatkan dua perguruan silat, kelompok Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) maupun Pagar Nusa, keduanya sepakat menyerahkan sepenuhnya persoalan hukum kepada pihak yang berwajib, Selasa (20/04/21).

Selain itu kedua kelompok perguruan besar pencak silat di Jember ini saling komitmen menjaga dan menenangkan anggotanya, agar tidak terjadi bentrok susulan yang biasanya efeknya lebih memanas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Akhirnya dalam berita kita berhasil menenangkan. Alhamdulillah kita sudah kontak dengan ketua cabang Pagar Nusa. Selanjutnya kita sama menjaga jangan sampai ada kejadian bentrok lagi,” kata ketua PSHT cabang Jember, Jono Wasinuddin, melalui sambungan telepon.

Jono memandang, anggota Pagar Nusa yang menggeruduk ketua ranting PSHT Sukorejo Bangsalsari dengan jumlah ribuan, menurutnya kurang pas. Bahkan sejumlah anggota PSHT sempat protes.

“Kita akan berupaya menyampaikan kepada ketua ranting PSHT, kita sampaikan melalui video rekaman, mari kita jaga Jember bersama-sama. Kita hormati bulan puasa semoga guyub rukun antar perguruan pencak silat,” tutur Jono.

Baca Juga :  Pemuda Pantura Tolak Politik Uang Pada Pilkada Sumenep 2020

Ia mempersilakan, pihak Pagar Nusa yang ingin menuntut keadilan dan proses hukum. Kalau memang anggota PSHT yang melakukan tindakan pidana. Sembari menunggu siapa yang salah dan siapa yang benar.

Kelompok PSHT sebagai anggota masyarakat memang harus taat hukum. Oleh karena itu, PSHT siap bersinergi dengan semua pihak.

“Kita siap diperiksa dalam arti kalau memang betul-betul saudara kita jangan sampai nanti yang tidak tahu apa-apa dibawa-bawa, itu nanti yang menimbulkan masalah baru. Tapi saya percaya polisi akan lebih selektif dan teliti siapa yang akan diambil untuk diperiksa dan siapa yang akan di tindak,” tegasnya.

Atas nama warga PSHT, Jono menyampaikan kepada masyarakat Jember, PSHT tidak mendidik untuk hal yang tidak baik, didikan PSHT adalah persaudaraan dan pada saat diposisi salah PSHT siap menerima dengan legowo.

Baca Juga :  Divo Kader PDIP Sumenep Tekad Maju Caleg

“Meski kita pendekar pencak silat, tapi kita menjalankan nilai-nilai budaya bangsa, juga menjunjung tinggi akhlak yang baik. Minimal keagamaan harus memahami,” pungkas Jono.

Sementara Ketua Pagar Nusa cabang Jember Fathor Rozi menyampaikan, aksi geruduk ribuan anggota di kediaman pengurus PSHT Bangsalsari pada hari minggu malam kemarin, merupakan bentuk kekecewaan dari teman-teman pagar nusa.

“Karena selama ini ya mungkin penegakan hukum dari pihak aparat penegak hukum kurang, mungkin dianggap setengah-setengah. Akhirnya mereka melampiaskan rasa kegelisahannya dengan cara berkumpul seperti itu,” katanya.

Meskipun saat ini kasusnya sudah di proses oleh pihak kepolisian, ia meminta supaya hukum di proses seadil-adilnya. Tentunya untuk menimbulkan supaya efek jera.

“Kepada siapapun tanpa tebang pilih, termasuk kepada warga pagar nusa sendiri, kalau memang salah ya kita proses,” ucapnya.

Berita Terkait

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Dua Tersangka PETI di Gorontalo Positif Nyabu
Sampang Rawan Pencurian Sepeda Motor

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Senin, 24 November 2025 - 12:03 WIB

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB

Caption: petugas yang tergabung dalam Operasi Zebra Semeru 2025, mengecek kelengkapan dokumen dan kelayakan kendaraan, (dok. Polantas Sampang).

Daerah

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Senin, 24 Nov 2025 - 12:03 WIB

Caption: Satgas BAANAR PC GP Ansor Sumenep pose bersama pihak Diskominfo Sumenep, (dok. foto istimewa).

Daerah

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Minggu, 23 Nov 2025 - 23:45 WIB