Bangkalan || Rega Media News
Mudeli, warga Dusun Durbuk, Desa Tamberu Daya, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura, terpaksa mendatangi Mapolres Bangkalan, Senin (26/07/21).
Kedatangannya ke Mapolres Bangkalan didampingi sejumlah aktivis, untuk menyampaikan hasil laporan dirinya ke Mapolsek Sukolilo, Jum’at (16/07) lalu, terkait uangnya yang hilang.
Uang korban (Mudeli) hilang sebanyak 39.500 Ringgit (bermata uang Malaysia, red) saat dirinya menjalani isolasi di RS Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) Rest Area, Desa Pangpong, Kecamatan Labang, Bangkalan.
“Jadi, uang saya yang hilang itu diketahui sekira pukul 19:00 Wib, pada Jum’at 16 Juli 2021 lalu, setelah saya mengantar istri rujuk ke RSUD Bangkalan,” ujar Mudeli, Senin (26/07).
Saat itu juga, kata Mudeli, dirinya langsung melapor ke Mapolsek Sukolilo atas kejadian uangnya yang hilang diduga dicuri. Karena, barang bawaannya kedapatan berada diluar gedung isolasi RS BPWS Rest Area Bangkalan.
“Ternyata saat saya membuka tas cokelat, didalamnya berisi uang 39.500 Ringgit disimpan di dompet sudah tidak ada. Jika uang ringgit itu dirupiahkan, sekitar 130 juta rupiah,” ungkap Mudeli.
Pria berprofesi sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ini, sebelumnya telah mencoba mencari uangnya yang hilang dilokasi tersebut, namun tidak kunjung ditemukan.
“Oleh karena itu dirinya langsung melapor ke polisi. Saya berharap pihak kepolisian segera bertindak dan mengambil sikap, serta membantu saya atas laporan uang saya yang hilang di RS BPWS Rest Area Bangkalan,” pungkas Mudeli.