Daerah  

5400 Pelajar di Sampang Disuntik Vaksin Covid-19

Caption: petugas kesehatan tengah melakukan pemeriksaan dan vaksinasi kepada sejumlah pelajar.

Sampang || Rega Media News

Pasca diterbitkannya surat edaran terkait vaksinasi Covid-19 bagi pelajar pada Agustus kemarin, sampai saat ini tercatat sebanyak 5400 anak usia 12 hingga 17 tahun atau usia pelajar di Kabupaten Sampang, Madura, sudah di suntik vaksin.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes dan KB) Kabupaten Sampang Agus Mulyadi mengatakan, dari data 5400 tersebut jumlah pelajar yang sudah melakukan suntik vaksin dosis ke 1 dan ke 2.

Untuk pelaksanaan vaksinasi dapat dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan atau di sekolah/madrasah berkoodinasi dengan Dinas Pendidikan/Kantor Kemenag, untuk mempermudah pendataan dan monitoring pelaksanaan.

“Mekanisme skrining pelaksanaan dan observasi sama seperti vaksinasi pada usia 18 ke atas, peserta vaksinasi harus membawa Kartu Keluarga atau dokumen lain yang mencantumkan NIK anak,” ujar Agus kepada regamedianews.com, Jumat (24/09/21).

Lebih lanjut Agus menuturkan, pencatatan dalam aplikasi PCare vaksinasi dimasukkan dalam kelompok remaja.

“Menggunakan vaksin Sinovac dengan dosis 0,5 ml sebanyak dua kali pemberian dengan jarak atau interval minimal 28 hari,” tuturnya.

Agus menambahkan, melakukan identifikasi dan percepatan vaksinasi bagi sasaran tahap 1 dan 2 yang belum mendapatkan 2 dosis vaksinasi.

“Untuk mempercepat vaksinasi pelajar ini, kami kedepan berupaya melakukan vaksin massal ke beberapa sekolah dan kemudian serbuan vaksin,” pungkasnya.

Agus menghimbau, walaupun sudah jalani suntik vaksin tetap patuhi protokol kesehatan, karena Covid-19 ini tidak bisa di anggap enteng kapan saja bisa terjadi. “Tetap gunakan masker dan lindungi diri dan keluarga dengan vaksin Covid-19,” imbuhnya.